Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Pariwisata optimistis Indonesia mampu bersaing dalam Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang akan digelar akhir tahun nanti untuk sektor pariwisata.
Kementerian Pariwisata mengklaim, persiapan segala hal terkait industri tersebut mulai dari promosi hingga sumber daya manusia telah dilakukan sejak 1991 lalu.
"MEA bukan sesuatu yang ujug-ujug datang dan membuat terkejut. Pariwisata sudah melaksanakn sejak 1991," kata Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Pariwisata Gede Pitana dalam "Seminar City Branding" yang digelar Bisnis Indonesia, Senin (11/5/2015).
Dia menjelaskan, di regional Asean, kerjasama pada sektor pariwisata telah dijalankan sejak tahun 1991 silam, ketika Indonesia mengadakan visit Asean year.
Keaktifan Indonesia dalam forum dan berbagai kegiatan pariwisata di regional mulai dijalankan secara penuh pada 2002, saat Asean Tourism Agreement.
"Persiapan sudah dilakukan sejak lama, jadi tidak perlu terkejut dengan kedatangan MEA," ujarnya.
MEA 2015: Pariwisata Sudah Disiapkan Sejak 1991
Kementerian Pariwisata optimistis Indonesia mampu bersaing dalam Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang akan digelar akhir tahun nanti untuk sektor pariwisata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Tegar Arief
Editor : Saeno
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
3 jam yang lalu