Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INSIDEN GARUDA INDONESIA: Ini Motif Mengapa Mario Berani Menantang Maut

Tiar boru Sitanggang, ibu penyusup pesawat Garuda GA 177, Mario Steven Ambarita, mengungkap anaknya Mario memang penggemar Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia menyukai sosok Jokowi sejak masa kampanye presiden tahun lalu.
Ilustrasi Roda Pesawat./www.businessinsider.com
Ilustrasi Roda Pesawat./www.businessinsider.com

Bisnis.com, JAKARTA - Tiar boru Sitanggang, ibu penyusup pesawat Garuda GA 177, Mario Steven Ambarita, mengungkap anaknya Mario memang penggemar Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia menyukai sosok Jokowi sejak masa kampanye presiden tahun lalu.

“Sejak kampanye-kampanye kemarin itu dia selalu bicara tentang Jokowi,” kata Tiar.

JANGAN LEWATKAN: Mantan Pilot Terkagum-kagum dengan Daya Tahan Tubuh Mario

Menurut Tiar, Mario kerap kali memuji Jokowi sebagai sosok pemimpin yang sederhana dan merakyat. Sejak masa kampanye tersebut, dia pun sibuk membicarakan sosok Jokowi di tengah keluarga.

Namun kata Tiar, Mario tidak pernah memberi tahu kepada keluarga ihwal keinginannya ke Jakarta ingin bertemu Jokowi. Dia hanya bilang pergi meninggalkan rumah sejak Selasa, 31 Maret 2015 lalu untuk mencari pekerjaan di Pekanbaru. “Katanya mau cari kerja ke Pekanbaru, bukan ke Jakarta,” ujarnya.

Sejak tamat Sekolah Teknik Menengah di Bagan Batu, Rokan Hilir tiga tahun lalu, Mario tidak memiliki pekerjaan tetap.

Tiar mengatakan, Mario tidak pernah bersikap buruk. Mario sempat bekerja di toko sembako dan buruh bangunan. “Tapi lebih sering bantu orang tua ke ladang dan mencari makan ternak,” katanya.

Kepada penyidik, juru bicara Kepolisian Resort Bandar Udara Soekarno-Hatta, Sutrisna mengatakan perbuatan nekat Mario Steven Ambarita yang menyusup ke rongga ban belakang pesawat Garuda Indonesia bermotitif ingin bertemu dengan Jokowi.

"Hasil pemeriksaan sementara motifnya seperti itu," katanya. Namun, menurut Sutrisna, Steven tidak dapat menjelaskan tujuannya untuk bertemu Jokowi. Bahkan, pemuda asal Desa Bagan Batu, Kecamatan Sinemba, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, itu bungkam.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Yusran Yunus
Sumber : Tempo.co
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper