Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah Amerika Serikat akan memberikan hibah dana tambahan untuk membantu Indonesia memberantas praktik pencurian ikan di dalam negeri dan membentuk sumber daya manusia kelautan dan perikanan yang berdaya saing tinggi.
Dubes Amerika Serikat Robert Blake mengatakan selama ini pihaknya telah membantu Indonesia dalam meminimalisir praktek pencurian ikan dan pendidikan dengan dana sebesar US$35 juta sejak 2004.
Dia mengatakan akan memberikan bantuan sebesar US$33 juta dalam beberapa waktu kedepan untuk memperkuat perlindungan praktek pencurian ikan di dalam negeri.
“Kami senang kita bekerja sama menanggulangi IUU (Illegal, Unreported, Unregulated) Fishing. Tim kami akan berkunjung ke KKP dan akan mengembangkan satelit berbasis lampu yang dinyalakan di kapal ikan," katanya, Selasa, (20/1/2015).
Selain itu, dana tersebut juga dihibahkan untuk program pendidikan sumber daya kelautan dan perikanan dalam negeri dengan beberapa universitas di Amerika Serikat, seperti Missisipi State University, Universitas of Washington, dan Oregon State University.
Salah satu bentuk kerja sama dalam pendidikan ialah dibentuknya Indoensia-America Network (IA NET) sebagai pusat informasi dalam mendukung peningkatan kapasitas dosen dan taruna, pertukaran pelajar, pengembangan sistem, modul, dan kurikulum di Sekolah Tinggi Perikanan Jakarta.
