PENURUNAN HARGA MINYAK DUNIA: World Bank Anggap Indonesia Bisa Petik Untung

Bisnis.com, JAKARTA--World Bank memperkirakan negara berkembang sekaligus importir minyak seperti Indonesia akan mendapat keuntungan karena ada pergeseran pendapatan dari eksportir minyak.

Selain itu, harga minyak rendah akan melemahkan inflasi dan mengurangi tekanan fiskal.

"Bagi negara berkembang sekaligus importir minyak, merosotnya harga adalah peluang untuk memperbaiki posisi fiskal," ujar World Bank dalam siaran resmi yang diterima Bisnis.com, Rabu (7/1/2015).

Lembaga berbasis di Washington itu juga menyebutkan tren penurunan harga minyak mentah dunia dapat secara substansial mendorong pertumbuhan ekonomi negara berkembang pengimpor minyak.

Sebelumnya, Analis PT Equilibrium Berjangka Ibrahim menyebutkan tekanan terhadap minyak mentah bakal berlanjut.

Bahkan menurutnya, harga minyak berpeluang menyentuh level US$30 per barel sepanjang paruh pertama tahun ini (Bisnis, 6/1/2016).