Bisnis.com, JAKARTA -- Jokowi menargetkan pada tahun 2018 kapasitas Pelabuhan Kalibaru atau yang disebut The New Tanjung Priok dapat naik dua kali lipat dari kapasitas saat ini.
Jokowi mengatakan saat ini kapasitas Pelabuhan Kalibaru baru mencapai 6,2 juta TEUs.
"Pembangunan ini kita kebut supaya 2018 kira-kira bisa mencapai 15 juta TEUs. Ini dapat mempersingkat dwelling time dan mengurangi beban biaya logistik," ujarnya di kantor PT Pelindo II atau Indonesia Port Company (IPC) II, Selasa (23/9/2014).
Mantan Walikota Kota Solo ini menuturkan pembangunan pelabuhan tersebut sebagai salah satu usaha untuk mengurangi beban biaya logistik .
Sehingga nantinya harga-harga barang, terutama di wilayah Indonesia Timur menjadi lebih murah dan sama dengan harga barang di Pulau Jawa.
"Karena dari sini dimulai efisiensi biaya tranprotasi yang membebani harga barang. Begitu di sini tidak efisien, beban harga tinggi, harga pasti akan naik," tutur Jokowi.
Kapasitas Pelabuhan Kalibaru Ditarget Naik 2 Kali Lipat
Jokowi menargetkan pada tahun 2018 kapasitas Pelabuhan Kalibaru atau yang disebut The New Tanjung Priok dapat naik dua kali lipat dari kapasitas saat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Annisa Sulistyo Rini
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
5 menit yang lalu