Bisnis.com, JAKARTA - Meskipun tidak ada kenaikan anggaran untuk Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, pengembangan destinasi wisata diyakini tetap berjalan sesuai dengan rencana strategis yang telah disiapkan.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu menjelaskan pihaknya dapat memaklumi keputusan tersebut, mengingat pembangunan infrastruktur yang menjadi prioritas juga ikut mendukung perkembangan pariwisata yang membutuhkan aksesibilitas dari satu destinasi wisata ke destinasi lainnya.
"Yang membangun infrastruktur kan bukan kami, jadi wajar alokasi anggarannya tidak berubah," katanya seusai jumpa pers terkait Nota Keuangan dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2015, Jumat (15/8/2014).
Dengan pagu anggaran sebesar Rp1,5 triliun, Mari menjelaskan hal tersebut seharusnya difokuskan untuk mematangkan dan menjalankan semua rencana di bidang kepariwisataan, seperti implementasi kawasan strategis pariwasata nasional (KSPN).
"Dengan anggaran yang ada harus fokus pada quick wins dan best practice agar semua rencana bisa terealisasi," imbuhnya.