Bisnis.com, JAKARTA - Kenaikan harga yang terus terjadi di pasar kondominium di area CBD membuat masyarakat kelas menengah ke atas beralih kepada pasar sewa.
"Peningkatan harga tersebut mengurangi keterjangkauan bagi potential buyers dengan pendapatan yang lebih rendah. Pada akhirnya, calon pembeli ini beralih kepada pasar sewa," ungkap hasil riset DTZ, seperti dikutip Bisnis, Jumat (4/7/2014).
Di sisi lain, kondisi tersebut membuat kenaikan harga sewa, karena pasokan yang tersedia juga terbatas. Akibatnya, sewa rata-rata kondominium di CBD naik 4,7% pada kuartal pertama 2014, sekitar Rp206.000/m2/bulan.
"Harga sewa ini diperkirakan akan terus meningkat hingga akhir tahun ini," katanya.