Bisnis.com, JAKARTA--Total E&P Indonesie Mentawai BV segera akan melakukan pengeboran pada Cekungan Bengkulu pada akhir Juni 2014.
Pengeboran ini akan dilakukan pada sumur Rendang 1-x dengan menggunakan rig berjenis Submersible Offshore, Ocean Monarch.
Total E&P memperkirakan kegiatan pengeboran kan berlangsung antara 60 hingga 90 hari. Harapannya agar pengeboran awal ini memberikan hasil yang maksimal.
Bahkan, untuk mendukung kegiatan eksplorasi laut dalam tersebut, Gubernur Bengkulu membentuk tim khusus melalui SK Gubernur Bengkulu N0. P.241/XXVII/2014.
Sementara itu, Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK MIgas) Perwakilan Sumatera Bagian Selatan, Tirat Sambu Ichtijar mengatakan kegiatan eksplorasi ini sebagai upaya meningkatkan lifting migas nasional.
“Kami sangat menghargai dukungan yang telah diberikan oleh seluruh stakeholder, khususnya warga Mentawai,” ujarnya seperti dikutip dari rilis yang diterima Bisnis, Rabu (30/4/2014).
Rencananya, pengeboran pada Cekungan Bengkulu berlokasi sekitar 40 mil laut atau sekitar 75 kilometer dari garis pantai Bengkulu sebelah barat dengan kedalaman 950 meter.