Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Susi Air Segera Caplok 19 Rute Penerbangan Merpati

Maskapai Susi Air tertarik mencaplok rute komersil yang ditinggalkan Merpati khususnya untuk rute jarak dekat.
/Bisnis
/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA - Maskapai Susi Air tertarik mencaplok rute komersil yang ditinggalkan Merpati khususnya untuk rute jarak dekat.

Presiden Direktur sekaligus pemilik Susi Air Susi Pujiastuti mengatakan maskapainya siap mengambil alih sebagian dari 19 rute penerbangan yang ditawarkan Kementerian Perhubungan, khususnya untuk rute-rute di wilayah Papua.

“Kenapa Papua, karena kami sudah memiliki pesawat dan infrastruktur pendukung di sana,” ujarnya, Minggu (9/2/2014).

Selain rute di Papua, Susi juga berencana bakal mengambil alih rute jarak dekat lainnya. Pasalnya, rute jarak dekat sesuai dengan spesifikasi 49 pesawat propeler milik Susi Air.

Untuk memuluskan rencana tersebut, lanjutnya, bulan depan Susi Air bakal mendatangkan pesawat dengan mesin ganda (twin engine) berkapasitas 20 seat. Menurut Susi, saat ini pihaknya tengah mencari pesawat tersebut di luar negeri.

Dengan adanya penambahan rute tersebut, menurutnya bisa meningkatkan pendapatan Susi Air, walau ia enggan menyebutkan besaran pendapatan tersebut. Maskapai tersebut sejauh ini mendapatkan penghasilan dengan melayani banyak rute penerbangan perintis di berbagai daerah di Indonesia.

Vice President Communication Garuda Pujobroto juga mengatakan pihaknya juga sudah mendapatkan tawaran 19 rute penerbangan yang sebelumnya dilayani Merpati. Meski demikian, mereka masih mempertimbangkan apakah akan mengambil tawaran tersebut.

“Mengingat rute beberapa yang ditawarkan itu merupakan rute yang hanya dapat diterbangi pesawat dengan jenis tertentu, maka Garuda akan mempelajari terlebih dahulu hal yang berkaitan dengan kondisi bandara serta kesesuaian pesawat yang dimiliki,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper