Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum berpendapat secara teknis jalan tol atas laut Jakarta-Surabaya sangat memungkinkan untuk dibangun.
Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto menuturkan ada beberapa opsi yang bisa diadopsi untuk proyek sepanjang 775 km tersebut.
"Bisa berbentuk tanggul atau jembatan yang panjang," katanya, Jumat (4/10/2013).
Apalagi, katanya, jalan bebas hambatan yang ditaksir menelan investasi hingga Rp150 triliun tersebut sudah pernah diwacanakan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Sebagai bangsa Indonesia kita harus yakin bisa bangun apapun," ujarnya.
Kemarin, 19 perusahaan pelat merah bergabung untuk menandatangani nota kesepahaman proyek tol atas laut sepanjang jalan pantai utara Jawa.
BUMN yang tergabung dalam konsorsium tersebut di antaranya PT Jasa Marga Tbk, PT Adhi Karya Tbk, PT Waskita Karya Tbk, PT Wijaya Karya Tbk, PT Istaka Karya, PT Nindya Karya, PT Brantas Abipraya, PT Hutama Karya, PT Pembangunan Perumahan Tbk.
Kemudian, PT Bank Negara Indonesia Tbk, PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, PT Bank Tabungan Negara Tbk, PT Pelabuhan Indonesia II, PT Pelabuhan Indonesia III, PT Taspen, PT Jamsostek, PT Krakatau Steel Tbk, serta PT Semen Indonesia Tbk. (ltc)
