Bisnis,com, JAKARTA - Ternyata orang Indonesia lebih suka membicarakan pesan-pesan di iklan online yang berbau humor daripada pesan iklan tentang kehidupan nyata atau yang berorientasi keluarga.
Hal itu terbukti dari hasil survei Nielsen Global Survei of Trust in Advertising pada Februari-Maret 2013 dengan responden lebih dari 29.000 konsumen online di 58 negara.
Dari jumlah responden tersebut, orang Indonesia sekitar 62% menyukai pesan iklan berbau humor, sedangkan pesan iklan tentang nilai-nilai kehidupan nyata hanya dibicarakan 58% responden Indonesia.
Namun, konsumen online di Indonesia relatif rendah dalam membicarakan pesan-pesan iklan yang berorientasi keluarga atau hanya tercatat 40% dari seluruh konsumen online di 58 negara Asia Pasifik, Eropa, Amerika Latin, Timur Tengah, Afrika, dan Amerika Utara.
Survei tersebut memiliki kuota sampel berdasarkan umur dan jenis kelamin untuk setiap negara yang didasarkan pada pengguna internet, dan tertimbang untuk mewakili konsumen internet dengan eror margin sekitar 0,6%.
“Tingkat penetrasi online memang berbeda-beda di setiap negara, sehingga Nielsen menggunakan standar pelaporan minimal 60% penetrasi internet atau populasi online sebesar 10 juta untuk disurvei,” ujar David Webb, Managing Director Advertising Solutions Nielsen dalam keterangan persnya, Kamis (19/9/2013).
Untuk konsumen online di Filipina kebalikannya dengan Indonesia, karena mereka paling banyak memilih membicarakan pesan-pesan iklan tentang kehidupan nyata dan iklan yang berbau orientasi keluarga.