Bisnis.com, JAKARTA-PT Pertamina (Persero) menyiapkan US$2,46 miliar untuk membeli kapal pengangkut minyak mentah dan produk olahan kilang, guna mengimbangi peningkatan produksi minyak dan gas bumi di lepas pantai.
Muhammad Irvan, Assistan Manager Ship Building Support Pertamina, mengatakan saat ini perseroan terus mengejar pertumbuhan konsumsi migas di dalam negeri untuk menekan biaya transportasi. Karena itu, perseroan akan menambah 24 kapal angkutan baru hingga 2016.
“Hingga 2016 nanti kami anggarkan US$2,46 miliar untuk membeli dan membangun 24 kapal baru. Dengan begitu, kami dapat mengganti kapal yang selama ini kami sewa,” katanya di Kantor Pusat Pertamina, Jumat (13/9/2013).
Irvan menuturkan hingga kini Pertamina hanya memiliki 56 kapal pengangkut minyak mentah dan bahan bakar minyak. Padahal, tahun ini perseroan membutuhkan 187 kapal untuk mendistribusikan minyak mentah dan BBM ke seluruh wilayah Indonesia.
Dari 131 kapal yang disewa perseroan, 70% di antaranya merupakan kapal dengan berbendera Indonesia. Selain itu, hanya 20% kapal tersebut yang mengangkut minyak mentah dengan volume angkutan yang mencapai 40% dari total volume yang diangkut perseroan.
_(1).jpg?w=348&h=261)
