Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produksi Properti Agustus 2013 Melambat, Ini Penyebabnya

Bisnis.com, JAKARTA - Produksi properti pada Agustus 2013 mengalami perlambatan karena agenda liburan hari raya Lebaran dan kenaikan harga BBM.

Bisnis.com, JAKARTA - Produksi properti pada Agustus 2013 mengalami perlambatan karena agenda liburan hari raya Lebaran dan kenaikan harga BBM.

Perlambatan yang kebanyakan terjadi pada properti kelas menengah ke bawah ini sudah menjadi tradisi tahunan sebab pada rentang waktu tertentu para pekerja konstruksi umumnya tengah menjalani libur.

“Setiap tahun pada akhir masa puasa hingga sekitar seminggu setelah Lebaran, pekerja libur, terutama bagi,” katanya Ketua  DPP Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Eddy Ganefo kepada Bisnis, Selasa (10/9/2013).

Di samping itu, jelasnya, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang juga berpengaruh besar bagi peningkatan harga material menjadi salah satu penyebab perlambatan tersebut.

Kendati begitu, dia menuturkan pada bulan September 2013 produksi konstruksi akan kembali meningkat hingga akhir tahun.

“Terlebih jika pemerintah memberikan kesempatan bagi kenaikan harga rumah,” jelasnya.

Sementara itu, dia mengatakan produksi rumah bersubsidi Januari-Agustus 2013 telah mencapai 60.000 unit. Jumlah tersebut, jelasnya, meningkat dibandingkan tahun lalu yang dalam periode Januari-Desember baru menghasilkan 60.000 unit.

“Hingga akhir tahun ini jumlah itu bisa mencapai 80.000 atau bahkan hingga 100.000 jika pemerintah membuka harga rumah,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper