Bisnis.com,JAKARTA – Madura masih menjadi salah satu sentra produksi jagung andalan pemerintah. Lahan pulau garam ini memiliki potensi pertanian jagung sebesar 300.000 hektare.
Dirjen Tanaman Pangan Kementan Udhoro Kasih Anggoro mengatakan madura memiliki lahan potensial untuk ditanami jagung. Dengan memanfaatkan potensi ini akan meningkatkan produksi jagung secra nasional.
“Madura memiliki potensi yang besar untuk tanaman jagung. Namun minimnya infrastruktur publik seperti jalur distribusi membuat potensi ini sulit dioptimalkan,” jelasnya, Kamis (1/8/2013).
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) periode 2000 - 2011 kenaikan konsumsi jagung setiap tahun rata-rata 8 persen. Sementara angka peningkatan produksi jagung hanya 6 persen per tahun. Untuk menutup defisit tersebut, Indonesia harus mengimpor jagung dari negara produsen jagung di dunia.
Sementara itu realisasi tanam untuk musim tanam 2012/2013 (Oktober 2012 – April 2013) mencapai 2,87 juta hektare atau turun 239.000 hektare (8,35%) dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
