BISNIS.COM, JAKARTA—Dalam Trade Expo Indonesia tahun ini, Kementerian Perdagangan akan menerapkan sistem zonasi (zoning) untuk memudahkan pembeli (buyer) dalam memilih produk.
Dirjen Pengembangan Ekspor Kementerian Perdagangan Gusmardi Bustami mengatakan pengelompokan ini merupakan sistem baru yang belum dilakukan pada penyelengaraan sebelumnya.
“Dengan adanya sistem zoning ini, buyer akan dipermudah dalam mencari produk yang diinginkan. Misalnya zoning untuk alat rumah tangga, otomotif, atau furnitur,” kata Gusmardi dalam pre-launching Trade Expo Indonesia 2013, Kamis (20/6/2013).
Bagi Gusmardi, langkah ini bisa untuk memudahkan kementerian untuk memantau sektor mana yang lebih diminati pembeli. Ke depan, pihaknya bisa lebih mengoptimalkan sektor mana yang belum maksimal.
TEI 2013 ini akan digelar di area seluas 60.000 m2 yang diikuti sebanyak 2.000 peserta pameran. Kementerian Perdagangan menargetkan jumlah pembeli hingga 10.000 dari internasional dan 25.000 pengunjung domestik.