Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INVESTASI 2013: Apindo Perkirakan Realisasi Menurun

BISNIS.COM, JAKARTA--Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofyan Wanandi memperkirakan realisasi investasi tahun ini menurun karena talah memasuki tahun politik."Saya pikir tahun ini akan menurun, atau para investor akan menahan untuk melakukan

BISNIS.COM, JAKARTA--Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofyan Wanandi memperkirakan realisasi investasi tahun ini menurun karena talah memasuki tahun politik.

"Saya pikir tahun ini akan menurun, atau para investor akan menahan untuk melakukan investasi di Indonesia," kata Sofyan seusai menghadiri Forum Dialog Investasi, di Jakarta, Senin (17/6)

Sofyan mengakui memang beberapa investor telah meminta izin untuk melakukan investasi di Indonesia, namun, menurutnya banyak investor yang tidak akan merealisasikan investasinya di Indonesia pada tahun 2013 ini.

"Yang menurun bukan hanya penanaman modal asing, penanaman modal dari dalam negeri juga saya perkirakan menurun," tandasnya.

Sofyan menjelaskan banyak pelaku usaha atau investor merasa bimbang karena pada tahun 2013 ini merupakan tahun politik, sehingga mereka lebih memilih untuk menunggu setelah pemilu 2014.

"Saat ini, banyak investor yang berpikir, mengapa harus melakukan investasi tahun ini, lebih baik menunggu pemerintahan yang akan datang,"  tuturnya.

Bahkan, menurutnya, beberapa investor bahkan sudah menarik investasinya di Indonesia.

Pada tahun lalu, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat realisasi investasi PMA dan PMDN selama tahun 2012 (Januari-Desember) mencapai Rp313,2 triliun, tumbuh sebesar 24,6% dibanding realisasi investasi 2011 sebesar Rp251,3 triliun.

Realisasi investasi senilai Rp313,2 triliun pada  2012 tersebut, lebih besar 110,5%  dari target yang ditetapkan semula sebesar Rp283,5 triliun. (Antara)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ismail Fahmi
Editor : Ismail Fahmi
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper