Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah perjalanan Kereta Api (KA) jarak jauh mengalami keterlambatan akibat adanya insiden KA 70 (KA Taksaka relasi Stasiun Gambir - Yogyakarta) tertemper atau tertabrak truk molen di Perlintasan Sebidang (JPL 714) antara Stasiun Sentolo – Stasiun Rewulu.
Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan setidaknya enam KA jarak jauh mengalami keterlambatan 15 menit hingga 41 menit.
“Selanjutnya, bagi para penumpang KA yang mengalami keterlambatan akibat kejadian ini akan diberikan Service Recovery (SR),” kata Anne dalam keterangan resmi, Rabu (25/9/2024).
Sementara itu, untuk KA 70 Taksaka setelah evakuasi melanjutkan perjalanan ke stasiun akhir Stasiun Yogyakarta, mengalami kelambatan 192 menit.
“Kami mohon maaf kepada para penumpang KA yang mengalami keterlambatan akibat kejadian ini. Selanjutnya KAI akan berupaya agar kenyamanan para penumpang tetap terjaga,” Ujar Anne.
Seperti yang diketahui, insiden tersebut bermula ketika supir truk dengan nomor polisi B 9240 UIQ tidak mengindahkan sirine atau isyarat bahwa kereta api akan lewat. Sehingga ia terjebak dan membuat temperan terjadi.
Baca Juga
Kecelakaan ini mengakibatkan terganggunya sejumlah perjalanan kereta api, kerusakan pada bagian sarana KA New Livery Taksaka & prasarana pos perlintasan.
Anne menjelaskan tidak ada korban jiwa dalam insiden tertempernya KA Taksaka tersebut. Seluruh crew dan penumpang KA Taksaka selamat.
Namun, petugas masinis dan asisten masinis KA Taksaka mengalami cedera yang selanjutnya dirawat di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Wates.
Daftar KA yang terganggu insiden KA Taksaka tertabrak truk molen:
-
KA 90 Mataram terlambat 15 menit
-
KA 104 Singasari terlambat 24 menit
-
PLB 136a (Bogowonto) terlambat 27 menit
-
KA 581 (KA bandara ke YIA) terlambat 24 menit
-
PLB 564A (KA bandara ke Yogyakarta) terlambat 41 menit
-
PLB 701A (KA bandara ke YIA) terlambat 16 menit.