Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, memastikan bahwa Wisma Atlet nantinya tidak akan sepenuhnya digunakan sebagai rumah susun (Rusun) bagi aparatur sipil negara (ASN).
Dia menjelaskan, nantinya rusun tersebut juga akan diperuntukkan bagi masyarakat umum atau dikomersialkan sebagian.
“Itu rencananya kira-kira 50% untuk komersial, yang 50% untuk ASN,” kata Basuki saat ditemui di Kompleks Parlemen RI, Rabu (28/8/2024).
Basuki menjelaskan, keputusan tersebut diambil guna menyiasati beban biaya subsidi pemeliharaan Wisma Atlet ke depan. Sehingga, diharapkan akan menekan tanggungan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Nantinya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut akan mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) sebagai payung hukum pengoperasian Wisma Atlet sebagai rusun.
“Ini lagi disiapkan, Inpresnya mungkin September ini [keluar]. Itu di Setneg yang menyiapkan karena itu kan asetnya Setneg,” imbuhnya.
Baca Juga
Adapun saat ini, Wisma Atlet tengah dilakukan renovasi kawasan sebelum sepenuhnya dialihfungsikan sebagai hunian vertikal bagi ASN dan komersial.
Adapun, lingkup renovasi yang saat ini tengah dikerjakan sebatas memastikan sejumlah sarana dan prasarana di Wisma Atlet kembali berfungsi secara optimal usai digunakan menjadi RS Darurat pada beberapa waktu lalu.
Apabila telah sepenuhnya rampung, nantinya Wisma Atlet tersebut akan dikelola oleh Badan Layanan Umum (BLU) PPK yang berada di bawah naungan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).
Sebelumnya, Kementerian PUPR menargetkan proses renovasi Kawasan Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, akan rampung pada tahun ini.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian PUPR, Zainal Fatah, menuturkan hal itu dilakukan dalam rangka merealisasikan perubahan fungsi Wisma Atlet Kemayoran dari Rumah Sakit Darurat Covid-19 menjadi rusun.
“Tahun ini selesai [renovasinya], insya Allah selesai lah,” kata Zainal saat ditemui di Kantor Kementerian PUPR, Rabu (14/8/2024).
Adapun, lingkup renovasi yang saat ini tengah dikerjakan sebatas memastikan sejumlah sarana dan prasarana di Wisma Atlet kembali berfungsi secara optimal usai digunakan menjadi RS Darurat pada beberapa waktu lalu.