Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Groundbreaking Investasi IKN Bulan Ini, Ini Bocorannya

Presiden Jokowi dijadwalkan bakal kembali menggelar seremoni komitmen investasi atau groundbreaking di IKN Nusantara pada bulan ini.
Presiden Jokowi menyampaikan sambutan pada acara groundbreaking proyek PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. di Ibu Kota Nusantara (IKN), Rabu (5/6/2024) - Youtube Setpres
Presiden Jokowi menyampaikan sambutan pada acara groundbreaking proyek PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. di Ibu Kota Nusantara (IKN), Rabu (5/6/2024) - Youtube Setpres

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan bakal kembali menggelar seremoni komitmen investasi atau groundbreaking di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada bulan ini.

Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Endra S. Atmawidjaja yang menyebut rencana groundbreaking saat ini masih menunggu jadwal dari Presiden. 

Bahkan, Endra menyebut groundbreaking investasi tahap 7 itu rencananya bakal dilakukan sebelum gelaran Upacara 17 Agustus 2024.

“Pertengahan Agustus mudah-mudahan ada groundbreaking di situ [IKN]. Sebelum upacara, mudah-mudahan sebelum, nanti kita jadwalkan apakah Presiden berkenan,” tuturnya saat ditemui di Menara Bank Mega, Jakarta, Rabu (31/7/2024). 

Sedikit memberikan bocoran, Endra menyebut calon investor yang bakal mengikuti proses groundbreaking tahap 7 itu masih berasal dari dalam negeri. 

“Secara kesiapan, investornya ada. Masih dari dalam semua investornya, kita utamakan yang dalam dulu jangan buru-buru,” imbuhnya. 

Berdasarkan catatan Bisnis.com, setidaknya terdapat 5 perusahaan yang akan melakukan peletakan batu pertama tersebut. Beberapa di antaranya yakni PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), PT Intiland Development Tbk. (DILD) hingga Swissbell.

Menteri PUPR sekaligus Pelaksana Tugas (Plt) Kepala OIKN, Basuki Hadimuljono merinci kelima perusahaan itu sudah meneken perjanjian kerja sama (PKS) dengan Otorita IKN. PKS yang diteken itu merupakan komitmen akhir sebelum realisasi investasi dilakukan. 

"Nanti minggu depan kalau pak presiden kunjungan ke sini, itu ada groundbreaking lagi sekitar 5, dan itu sudah harus PKS (perjanjian kerja sama), kalau tidak PKS, tidak groundbreaking," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Alifian Asmaaysi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper