Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mengintip Kronologis dan Alasan Joe Biden Mengundurkan Diri dari Pilpres AS 2024

Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat Joe Biden secara mengejutkan mengumumkan pengundurannya dari pemilu pada 2024 mendatang.
Presiden AS Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris di Balkon Truman di Gedung Putih di Washington, DC, AS, pada Kamis, 4 Juli 2024. Bloomberg/Tierney L. Cross
Presiden AS Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris di Balkon Truman di Gedung Putih di Washington, DC, AS, pada Kamis, 4 Juli 2024. Bloomberg/Tierney L. Cross

Bisnis.comJAKARTA - Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat Joe Biden secara mengejutkan mengumumkan pengundurannya dari pemilu pada 2024 mendatang. Keputusan ini diambil saat Biden menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Rehoboth Beach, Delaware, setelah dinyatakan positif Covid-19.

Menurut sumber-sumber internal, Biden menghabiskan akhir pekan memikirkan tekanan dari Partai Demokrat yang memintanya mundur dari pencalonan. Pada Sabtu malam (20/7/2024), Biden mencerna data jajak pendapat yang menunjukkan semakin kecilnya peluang untuk menang. Setelah menelaah data tersebut, Biden berubah pikiran dan mengumpulkan tim senior Gedung Putih serta tim kampanyenya untuk mengumumkan pengunduran dirinya kepada publik pada Minggu (21/7/2024) sekitar pukul 13.45 waktu setempat.

Dalam panggilan tersebut, Biden membacakan surat yang kemudian dirilis ke publik. "Dia membacakan surat itu kepada kami dan ingin kami memahami pemikirannya. Dia mengatakan bahwa dia telah bergulat dengan hal itu selama 48 jam terakhir," kata seorang pejabat, seperti dikutip dari Reuters, Senin (22/7). Sumber-sumber menyebutkan bahwa dalam 48 jam tersebut sangat melelahkan bagi Biden.

Segera setelah panggilan tersebut, Kepala Staf Gedung Putih Jeff Zients memanggil staf senior Gedung Putih untuk memberitahu mereka tentang keputusan ini. Keputusan ini dirahasiakan dan mengejutkan sebagian besar staf.

Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris juga berbicara beberapa kali pada Minggu (21/7), menurut seorang sumber yang mengetahui percakapan mereka. Pada pukul 13.46 siang, Biden memberikan pengumuman resmi mengenai pengundurannya.

"Presiden akan tercatat dalam sejarah sebagai seorang patriot yang mengutamakan negara dan partainya di atas ambisinya sendiri," kata Marcus Mason, delegasi bebas Konvensi Nasional pada Agustus 2024 nanti.

Biden dilaporkan sangat kesal dengan mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Nancy Pelosi, yang menurut para penasihatnya mengatur kampanye tekanan untuk membuatnya mundur.

Beberapa jam sebelum pengumuman, tim kampanye Biden sempat membantah laporan bahwa Presiden tersebut berencana untuk mundur. "Itu tidak benar. Dan saya pikir tidak benar jika terus mencoba mengarang narasi ini," kata Wakil Manajer Kampanye Quentin Fulks kepada MSNBC pada Minggu pagi (21/7).

Namun, ada banyak tanda bahwa Biden telah mempertimbangkan untuk mundur selama beberapa hari. Sumber-sumber mengatakan bahwa Biden telah melakukan introspeksi mendalam sebelum membuat keputusan ini.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper