Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan konstruksi Kantor Presiden dapat rampung pada Agustus 2024.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebut saat ini progres pembangunan Kantor Presiden tercatat telah tembus 71,8%.
"Pembangunan gedung kantor presiden telah dilakukan Kementerian PUPR sejak November 2022, saat ini progresnya mencapai 71,8%," jelasnya dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (7/6/2024).
Adapun, pelaksana konstruksi Kantor Presiden di IKN yakni PT PP - Wika KSO dengan total alokasi anggaran sebesar Rp1,56 Triliun dan bersumber dari APBN.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyampaikan kesanggupannya untuk pindah dan mulai berkantor di IKN pada Juli 2024.
Hal itu disampaikan usai dirinya melakukan peninjauan pengecekan kesiapan lokasi untuk pelaksanaan Upacara HUT Republik Indonesia ke-79 di IKN pada 17 Agustus 2024.
Baca Juga
Jokowi mengaku, saat ini konstruksi Kantor Presiden telah memasuki tahap akhir dan mulai memasuki proses pengerjaan pemasangan saluran perpipaan.
“Kemarin kita sudah resmikan Bendungan Sepaku Semoi, tinggal menunggu pompa untuk menaikkan air kemudian dialirkan ke bangunan dan rumah-rumah di IKN,” ungkap Jokowi.
Sejalan dengan hal itu, pemerintah juga baru saja meresmikan pengoperasian Bendungan Sepaku Semoi yang berfungsi untuk penyediaan air baku di kawasan IKN dengan kapasitas sebesar 2.000 liter/detik dan untuk Balikpapan sebesar 500 liter/detik.
Proses konstruksi Bendungan Sepaku Semoi dilaporkan mencapai 2 tahun dan memakan anggaran mencapai Rp636 miliar.