Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyebut konstruksi duplikasi jembatan Pulau Balang di Ibu Kota Nusantara (IKN) dibidik rampung pada tahun ini.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, menuturkan konstruksi duplikasi jembatan Pulau Balang bentang pendek ini penting untuk melengkapi Jembatan Pulau Balang bentang pendek yang lama.
"Sekaligus [jembatan duplikasi Pulau Balang] menghubungkan Jembatan Pulau Balang bentang panjang yang sudah selesai pembangunannya," kata Basuki dalam keterangan resmi, dikutip Minggu (12/5/2024).
Secara lebih terperinci, jembatan duplikasi bentang pendek Pulau Balang berada sekitar 500 meter dari jembatan bentang panjang Pulau Balang yang telah selesai pada 2021 lalu.
Adapun, konstruksi duplikasi jembatan Pulau Balang bentang pendek ini dilakukan sejak Januari 2024 berdampingan dengan jembatan lama sepanjang 512 meter.
Secara teknis, jembatan duplikasi bentang pendek Pulau Balang memiliki 4 pilar di zona laut dan 4 pilar di zona darat.
Baca Juga
Konstruksi jembatan oleh kontraktor pelaksana PT Adhi Karya - Duta-Jakon (KSO) dengan biaya Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) senilai Rp471 miliar.
"Saat ini progres fisik pekerjaan sudah mencapai 74% dengan masa waktu pelaksanaan 570 hari kalender," ujar Basuki.
Nantinya, Jembatan Pulau Balang tersebut akan terkoneksi dengan Jalan Tol Akses IKN Seksi 5A Simpang Tempadung - Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km yang saat ini progres konstruksinya telah mencapai 82%.