Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek melalui empat gerbang tol utama mencapai 1,2 juta kendaraan selama 3 April sampai dengan 8 April 2024.
Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat gerbang tol (GT) utama, GT Cikupa (arah Barat), GT Ciawi (arah Selatan), dan GT Cikampek dan GT Kalihurip Utama (arah Timur).
Lalu lintas kumulatif tersebut meningkat sebesar 52% dan jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023, total volume lalu lintas ini lebih tinggi sebesar 2,2% dari periode yang sama tahun lalu.
Kementerian Perhubungan memprediksi puncak arus balik mudik lebaran terjadi pada besok Sabtu (13/4/2024) atau H+3 dengan potensi pergerakan 41 juta orang atau 21,2%.
Peningkatan arus mudik lebaran pun diprediksi sudah mulai berlangsung di sejumlah titik.
Menhub mengungkap bahwa jika melihat dari pengalaman tahun lalu, titik paling krusial adalah di daerah Salatiga sampai ke Semarang, yang notabene merupakan lokasi pertemuan para pemudik dari arah Jawa Tengah, Yogyakarta, serta Jawa Timur. Karena itu, kata Menhub, seluruh pihak harus mempersiapkan arus balik dengan baik, terutama di periode puncak.
Baca Juga
“Oleh karenanya, untuk baliknya seperti Presiden waktu itu anjurkan, kembalinya lebih awal. Kalau bisa besok atau lusa, Sabtu. Karena Minggu dan Senin pasti ada kenaikan yang besar,” ungkap Menhub Budi Karya Sumadi dikutip dari dephub.go.id, Jumat (12/4).
Link Pantau CCTV Jalan Tol
Pemudik pun bisa melakukan pemantauan arus mudik melalui live streaming dari CCTV yang terpasang di sejumlah ruas jalan.
Hal ini dilakukan untuk melihat potensi adanya kemacetan, keadaan, dan kecelakaan lalu lintas yang terjadi saat itu.
Pemantauan arus mudik lebaran ini bisa dilihat dari CCTV yang terpasang di sejumlah ruas jalan tol yang diunggah oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR.
Anda pun dapat memantau arus lalu lintas di seluruh jalan tol di Indonesia di link di bawah ini.
Link Live Streaming pantauan arus mudik Lebaran 2023 di seluruh ruas jalan tol Indonesia.
Cara cek pantauan CCTV Jalan Tol:
1. Buka situs resmi BPJT Kementerian PUPR di sini
2. Scroll dan pilih ruas jalan tol yang Anda inginkan
3. Klik pada bagan ruas jalan tol yang Anda hendaki. Nantinya akan ada keterangan berapa jumlah CCTV yang aktif dan tidak aktif
4. Setelah diklik akan muncul beberapa tampilan CCTV aktif yang ada di ruas tol yang Anda pilih
5. Apabila ingin lebih detail, klik pantauan CCTV yang Anda inginkan untuk melihat arus lalu lintas