Bisnis.com, JAKARTA - PT jasa marga (Persero) Tbk. (JSMR) belum berencana memberikan diskon tarif tol selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024.
Corporate Secretary and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menyampaikan, berdasarkan perkiraan jumlah mobilisasi selama Nataru, jumlahnya menunjukkan peningkatan, tapi di bawah jumlah mobdilisasi Lebaran 2023.
“Melihat kondisi tersebut, Jasa Marga belum ada rencana untuk mengusulkan [diskon tarif],” kata Lisye dalam konferensi pers, Kamis (14/12/2023).
Lisye menuturkan, berdasarkan evaluasi Lebaran 2023, diskon tarif tol dilakukan dalam rangka distribusi lalu lintas di sejumlah titik tol.
Menurutnya, ketika sudah diketahui potensi puncak mudik atau balik, Jasa Marga sebagai operator jalan tol menyusun beberapa strategi rekayasa lalu lintas untuk dapat mengurai kepadatan kepadatan lalu lintas.
Jika rekayasa lalu lintas dilihat masih belum menampung semua kendaraan yang melintas di sejumlah titik tol, Jasa Marga kemudian melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk melakukan stimulus agar kepadatan tersebut dapat menyebar.
Baca Juga
“Jadi yang kami lakukan pada saat Lebaran adalah pemberian diskon-diskon di ruas yang diperkirakan akan terjadi puncak yang cukup tinggi dan di jam-jam tertentu,” jelasnya.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebelumnya menyebut, pemerintah belum memutuskan untuk memberlakukan diskon tarif tol selama periode Nataru.
Kendati begitu, Kementerian PUPR terus berupaya melakukan diskusi mengenai penetapan pemberian diskon tarif tol guna menyebar kepadatan kendaraan di jalan tol.
“Karena yang terpenting bagi masyarakat itu bukan diskon, melainkan kelancaran arus mudik,” kata Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) unsur Masyarakat Tulus Abadi.