Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenkop UKM Dorong Bisnis Kriya dan Wastra, Potensi Transaksi Rp60 Miliar

Kemenkop UKM mempertemukan UMKM dengan agregator di sektor swasta dan kriya.
Pelaku UMKM Mete dari Padang Lala, Manggarai Barat mengupas kacang mete dengan kacip dan mesin penjepit. Kacang yang dikupas ini masih harus dibersihkan kulit arinya./Bisnis - Himawan L. Nugraha.
Pelaku UMKM Mete dari Padang Lala, Manggarai Barat mengupas kacang mete dengan kacip dan mesin penjepit. Kacang yang dikupas ini masih harus dibersihkan kulit arinya./Bisnis - Himawan L. Nugraha.

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) mendorong peran UMKM untuk masuk dalam ekosistem wastra dan kriya di Tanah Air. Salah satunya lewat program Cerita Nusantara yang digelar bersama Dewan Kerajinan Seni Nasional (Dekranas) dan OASE.

Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) mengatakan program Cerita Nusantara itu dapat mempertemukan UMKM dengan agregator di sektor swasta dan kriya. Dengan begitu ekosistem bisnis wastra dan kriya dapat terbentuk lebih besar dan berkelanjutan.

"Dalam struktur ekonomi kita yang didominasi oleh UMKM, peran aggregator menjadi penting, dan dalam Cerita Nusantara inilah kami suguhkan agregator-agregator yang sudah nyata menjaga eksistensi dan keberlanjutan bisnis wastra dan kriya di Indonesia," ujar Teten di Kantor Kemenkop UKM, dikutip Jumat (24/11/2023).

Dia menjelaskan, saat ini wastra dan kriya dianggap menjadi bagian dari gaya hidup yang tengah berkembang pesat. Menurutnya, langkah cepat perlu dilakukan untuk menggerakan industri tersebut lewat peran UMKM.

"Kalau tidak cepat diantisipasi, Indonesia akan kehilangan momentum," tuturnya.

Deputi Bidang Kewirausahaan Kemenkop UKM Siti Azizah membeberkan bahwa potensi transaksi wastra dan kriya dalam ajang Program Nusantara bisa mencapai Rp60 miliar. Potensi itu datang dari business matching antara pelaku UMKM bidang wastra dan kriya dengan investor.

"Sementara ini sudah ada beberapa potensi sebetulnya. Ada juga Brolex dan beberapa wirausaha lain, potensinya kurang lebih Rp60 miliar. Mudah-mudahan semuanya bisa menjadi realitas," katanya dalam kesempatan yang sama.

Dia mengklaim, dalam dua tahun terakhir, program Cerita Nusantara telah berhasil memberdayakan lebih dari 10.000 UMKM perajin kriya dan wastra. Adapun tahun ini, Cerita Nusantara bakal digelar pada 28 November 2023 di JCC, dengan mengusung tema "Unveiling The Story of Indonesia Artistry".

Secara terperinci, Azizah menyebut sejumlah kegiatan yang akan dilakukan dalam program tersebut antara lain showcasing para kolaborator; dialog interaktif tentang ekonomi digital, branding dan pemasaran produk untuk go international; business matching dan financial pitching bagi pelaku UMKM maupun startup untuk mengakses pembiayaan; serta entrepreneur awarding.

"Di Cerita Nusantara, terdapat semua kolaborator dari ekosistem kriya dan wastra, termasuk start-up yang telah mendukung UMKM," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dwi Rachmawati
Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper