Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melaporkan terdapat dua sektor industri logam, mesin, alat transportasi dan elektronika yang mengalami kontraksi pada indeks kepercayaan industri (IKI) Agustus 2023.
Berdasarkan data Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronik (ILMATE) dari 8 sektor di industri ILMATE, hanya 2 sektor yang mengalami kontraksi selama 2 bulan berturut-turut.
Sekretaris Direktorat Jenderal ILMATE Kemenperin Yan Sibarang Tandiele mengatakan hanya IKI industri logam dasar (KBLI 24) dan industri reparasi dan pemasangan mesin dan peralatan (KBLI 33) yang mengalami kontraksi.
"Perlu diingat bahwa industri logam dasar menghasilkan bahan baku/intermediate good bagi industri yang lebih hilir, sehingga masalah yang terjadi di hilir akan mempengaruhi kondisi subsektor ini," kata Yan di Kantor Kemenperin, Kamis (31/8/2023).
Menurutnya, IKI logam dasar IKI Agustus 2023 mengalami kontraksi karena komponen persediaan yang menurun dari bulan sebelumnya. Pasalnya, proses produksi bulan ini meningkat, di sisi lain masih memanfaatkan persediaan di bulan sebelumnya.
Sejalan dengan hal tersebut, Yan menuturkan, terjadi peningkatan ekspor komoditas baja dan ferronickel yang terlihat pada nilai PDB kuartal II/2023.
Baca Juga
"Faktor harga jual baik itu di dalam negeri maupun luar negeri turut berpengaruh, di mana harga komoditas industri logam dasar dalam negeri turut mengikuti harga komoditi dunia yang saat ini sedang mengalami penurunan," ujarnya.
Hal ini dapat berpengaruh pada lemahnya perdagangan dan manufaktur industri. Adanya permasalahan pada BUMN sektor konstruksi yang berdampak pada cashflow perusahaan vendor sehingga tidak melakukan pesanan bahan baku berbasis besi baja (sektor properti menurun).
Sedangkan, untuk industri reparasi dan pemasangan mesin dan peralatan kondisinya sangat tergantung pada kondisi sektor utamanya.
Dalam IKI Agustus 2023 terjadi penurunan produksi dan pesanan di sektor ini. Hal ini dikarenakan performa kegiatan tersebut sudah meningkat di 2 bulan sebelumnya.
KBLI 33 meliputi semua jasa reparasi termasuk di dalamnya reparasi mesin, elektronik, kapal, dan lainnya yang mana aktivitasnya mengikuti industri utamanya sehingg fluktuasinya cukup tinggi.
"Namun, dari sisi utilisasi, kedua sektor tersebut tengah mengalami peningkatan," pungkasnya.