Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menteri PUPR: IKN Sedot Rp35 Triliun dari Alokasi APBN 2024

Kementerian PUPR akan mengalokasikan Rp35 triliun dari alokasi APBN 2024 untuk proyek IKN.
Progres Jalan Tol IKN Nusantara/Kementerian PUPR
Progres Jalan Tol IKN Nusantara/Kementerian PUPR

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) direncanakan akan mengantongi alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 sebesar Rp146,99 Triliun. Di mana, sekitar 24 persen di antaranya atau senilai Rp35 triliun akan dialokasikan untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menuturkan, adapun total alokasi anggaran yang dikucurkan pemerintah untuk pembangunan IKN selama periode 2022 - 2024 mencapai Rp65,68 triliun.

"Anggaran yang dialokasikan ke IKN tahun 2022 sebesar Rp5,42 triliun, tahun 2023 Rp26,27 triliun, tahun 2024 Rp35,37 triliun," jelasnya dalam Konferensi Pers Nota Keuangan 2024, Rabu (16/8/2023).

Lebih lanjut, Menteri Basuki menjelaskan bahwa hingga 16 Agustus 2023 pihaknya tercatat telah mengucurkan alokasi anggaran untuk belanja pembangunan IKN mencapai Rp54,69 triliun dengan progres fisik tercatat mencapai 17,74 persen.

Terkait realisasinya, sejumlah proyek yang telah dibangun di antaranya yakni Bendungan Sepaku Semoi yang ditargetkan pada akhir tahun sudah dapat terisi air guna memasok kebutuhan air bersih di kawasan IKN.

Sementara itu, dari sisi konektivitas, pemerintah juga tengah melakukan penyelesaian pembangunan Jalan Tol menuju ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.

Adapun, sejumlah pembangunan Jalan Tol IKN yang saat ini sudah berjalan terdapat pada tiga seksi, yakni Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km (12,33 persen), Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung sepanjang 7,32 km (30,11 persen, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,67 km (37,39 persen).

Sementara ke depan, PUPR akan segera mengerjakan pembangunan IKN tahap kedua meliputi konstruksi gedung Kementeriaan Koorinator dan rumah susun (Rusun) Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Rumah ASN TNI/Polri sebanyak 47 tower sudah akan dimulai dilelang pada bulan September pembangunannya. Targetnya Juli 2024 sudah fully furnish 12 tower," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Alifian Asmaaysi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper