Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati melaporkan telah mengeluarkan anggaran sebesar Rp6 triliun untuk gedung dan bangunan dalam pos Belanja Modal. Dana jumbo itu salah satunya untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Sri Mulyani tidak memerinci besaran anggaran yang dikucurkan untuk IKN, namun anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan Gedung kantor kawasan IKN oleh Kementerian PUPR.
“Gedung dan bangunan Rp6 triliun ini terutama untuk IKN yang dibangun oleh PUPR,” papar Sri Mulyani dalam Rapat Kerja bersama Badan Anggaran (Banggar) DPR, Senin (10/7/2023).
Selain untuk IKN tersebut, belanja modal gedung dan bangunan juga diperuntukkan bagi gedung sekolah milik Kemendikbudristek, namun dikerjakan oleh Kementerian PUPR, rumah sakit Kementerian Kesehatan, serta rumah susun atau rusun milik prajurit TNI dan Polri.
Secara umum, realisasi belanja modal sepanjang semester I/2023 telah mencapai Rp62 triliun, tumbuh 8,3 persen dari capaian periode yang sama pada 2022.
Belanja barang didominasi oleh belanja pembangunan jalan, irigasi, dan jaringan dengan nilai Rp23,5 triliun. Termasuk pembangunan prasarana perkeretapaian, fasilitas bandar udara dan pelabuhan oleh Kementerian Perhubungan.
Baca Juga
Sementara belanja untuk peralatan dan mesin sebanyak Rp29,7 triliun terutama di empat instansi, yaitu Polri, Kementerian Pertahanan, Kejaksaan, dan Badan Intelijen Negara (BIN).
Adapun, belanja Pemerintah Pusat secara keseluruhan tercatat telah terealisasi sebesar Rp891,6 triliun pada Januari hingga Juni 2023.
Realisasi tersebut terdiri dari belanja K/L sebanyak Rp417,2 triliun, sementara belanja non K/L mencapai Rp474,4 triliun.