Bisnis.com, JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat total nilai ekspor Indonesia mencapai US$21,72 miliar pada Mei 2023.
Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik, Moh. Edy Mahmud mengatakan nilai ekspor pada Mei 2023 naik 12,61 persen dari April 2023 atau secara bulanan (month-to-month/mtm).
“Ini pola berulang dalam 3 tahun terakhir, setiap pascaliburan kemudian perdagangan kita menunjukkan pola meningkat,” ujar saat konferensi pers, Kamis (15/6/2023).
Lebih lanjut, Edy merinci peningkatan tersebut terjadi seiring dengan meningkatnya ekspor nonmigas mencapai 13,18 persen pada Mei 2023.
Komoditas yang berperan dalam peningkatan tersebut, yaitu kendaran dan bagiannya (kode HS 87) yang naik 60,20 persen, mesin dan peralatan mekanis dan bagainnya (kode HS 84) naik 53,77 persen, serta mesin dan perlengkapan elektrik dan bagiannnya (kode HS 85) yang tumbuh 19,11 persen.
Sementara dari sisi migas, kinerja ekspor minyak mentah naik sebesar 91,89 persen (mtm) mendorong kenaikan pertumbuhan ekspor Mei 2023.
Baca Juga
Bila melihat dari sisi ekspor secara tahunan atau year-on-year (yoy), kinerja ekspor juga meningkat tipis setelah turun selama dua bulan bertutut-turut.
“Secara yoy, nilai ekspor Mei 2023 naik 0,96 persen,” tambahnya.
