Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sandiaga Prediksi Perputaran Ekonomi Lebaran 2023 Rp240,1 Triliun

Perputaran ekonomi saat momentum mudik dan Lebaran 2023 diperkirakan akan mencapai Rp240,1 triliun.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno. /Bisnis.com-Janlika
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno. /Bisnis.com-Janlika

Bisnis.com, JAKARTA - Perputaran ekonomi saat momentum mudik dan Lebaran 2023 diperkirakan akan mencapai Rp240,1 triliun atau meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, menuturkan, proyeksi ini tak lepas dari prediksi pertumbuhan pergerakan masyarakat saat musim mudik tahun ini yang diproyeksi naik sebesar 44,8 persen dibandingkan 2022 yaitu mencapai 123,8 juta orang.

Pada tahun lalu, jumlah pergerakan masyarakat ketika momen mudik tercatat hanya sebesar 85,5 juta orang.

“Hal ini sesuai dengan strategi kita, maka dengan asumsi menggunakan basis pengeluaran wisatawan nusantara saat mudik lebaran periode 2019-2021 sekitar 1,94 juta, maka diproyeksikan perputaran ekonomi naik dari angka estimasi awal Rp150 triliun ke Rp240,1 triliun,” kata Sandiaga dalam Weekly Brief, dikutip Selasa (18/4/2023).

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyebut, beberapa faktor penunjang yang diprediksi menjadi penyebab kenaikan pergerakan masyarakat di antaranya adalah jumlah hari libur yang lebih panjang juga relaksasi kebijakan pembatasan perjalanan. 

Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada akhir 2022 resmi mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Namun, Presiden Jokowi tetap menghimbau masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan dalam menghadapi risiko Covid-19. 

Selain itu, pemerintah memutuskan untuk memperpanjang masa libur Lebaran 2023, yang mana sebelumnya ditetapkan pada 21-26 April 2023 menjadi 19-25 April 2023 sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Bersama 3 Menteri yakni Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

Berdasarkan survei Kemenparekraf melalui Deputi Bidang Kebijakan Strategis, lima daerah asal perjalanan terbanyak pada Lebaran tahun ini adalah Jawa Timur sebesar 17,1 persen, Jawa Tengah 15,1 persen, Jabodetabek 14,8 persen, Jawa Barat Non Bodebek 12,1 persen, dan Sumatra Utara 3,6 persen. 

Kemudian, lima daerah tujuan perjalanan terbanyak adalah Jawa Tengah sebesar 26,45 persen, Jawa Timur sebesar 19,87 persen, dan beberapa daerah lainnya.

Kemenparekraf juga melakukan survei online yang dilakukan mulai 31 Maret-28 April 2023. Menurut data sementara hingga 14 April 2023, sebanyak 77,6 persen responden menyatakan akan melakukan perjalanan mudik selama libur Lebaran 2023 dan 92 persen responden menyatakan akan berwisata selama periode libur Lebaran 2023. 

Untuk preferensi daya tarik wisata, responden yang memilih pantai/danau/laut sebesar 64,5 persen, pusat kuliner 54 persen, pegunungan/agrowisata 51,3 persen, taman rekreasi 36,5 persen, dan desa wisata 29,6 persen. 

“Ini adalah peluang buat rekan-rekan semua dalam upaya memperkuat kebangkitan ekonomi dan terbukanya lapangan kerja,” ujar Sandiaga.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ni Luh Anggela
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper