Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memastikan Bandara Kertajati siap melayani penerbangan haji.
Pada tahun ini, bandara yang terletak di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat ini ditetapkan sebagai salah satu bandara embarkasi dan debarkasi haji oleh Kementerian Agama (Kemenag).
Budi Karya menuturkan Tol Cileunyi–Sumedang–Dawuan (Cisumdawu) akan mulai beroperasi pada pertengahan April 2023, yang diharapkan semakin melancarkan pergerakan masyarakat dari dan ke Bandara Kertajati.
"Masyarakat di sekitar Subang yang akan menuju bandara maupun sebaliknya makin nyaman karena aksebilitasnya makin mudah," ujarnya dalam siaran pers, Minggu (19/3/2023).
Dia menambahkan dengan beroperasinya jalan Tol Cisumdawu, waktu tempuh Bandung ke Kertajati maupun sebaliknya bisa ditempuh kurang lebih satu jam.
Adapun, para jemaah ini akan diberangkatkan pada musim haji tahun 2023/1444 H, sekitar bulan Juni 2023.
Baca Juga
Sebanyak 21 hingga 23 penerbangan yang membawa jemaah haji dari Bandara Kertajati ini telah dikonfirmasi oleh Otoritas Penerbangan Sipil Arab Saudi (General Authority of Civil Aviation/GACA), yang disampaikan melalui surat kepada Kemenhub melalui Atase Perhubungan Indonesia di Jeddah.
Pihak pengelola bandara, baik BIJB di sisi darat, maupun Angkasa Pura II di sisi udara, menyatakan segala fasilitas di sisi darat dan udara telah siap sesuai dengan yang disyaratkan Kementerian Agama dan Pemerintah Arab Saudi.
Sejumlah fasilitas yang disiapkan yaitu: area parkir pesawat yang mampu menampung hingga 22 pesawat, area terminal penumpang, parkir kendaraan, Musholla, ruang penyimpanan barang berharga, AC, CCTV, stok bahan bakar, dan fasilitas lainnya.
Dia menjelaskan ketersediaan slot penerbangan di Bandara Kertajati masih sangat banyak yang bisa dimanfaatkan untuk melayani penerbangan umrah pada masa Lebaran tahun ini.
Menurutnya, H-10 Lebaran banyak jemaah yang ingin melaksanakan umrah, dengan slot penerbangan bandara berkode KTJ yang tak masih banyak, sehingga bisa menerima berapapun.