Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional /Kepala Bappenas memastikan sebanyak 16.990 Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI dan Polri akan pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Menteri PPN/Bappenas, Suharso Monoarfa, menjelaskan pemerintah tengah menyiapkan hunian untuk ASN, TNI, dan Polri di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan. Di samping itu, pemerintah menyiapkan proses pemindahannya ke ibukota baru tersebut.
"Rencana pembangunan hunian untuk ASN, TNI dan Polri serta mekanisme pemindahannya. Terdapat 16.990 personil yang akan pindah. Personil ini akan ditempatkan di 211 tower apartemen dengan kapasitas 11.619 unit," kata Suharso dalam unggahan Instagramnya yang dikutip pada Kamis (2/3/2023).
Dalam unggahan tersebut, Suharso menjelaskan hunian atau fasilitas rumah dinas ada di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.
ASN, TNI dan Polri akan diberi tunjangan kemahalan, biaya pindah sesuai aturan yang berlaku, dan flexible facility arrangement yang disesuaikan dengan kebutuhan tiap ASN.
Dalam proses pemindahan, bukan hanya ASN yang akan ditanggung pemerintah. Pemerintah juga akan menanggung pasangan ASN, 2 orang anak dan 1 orang asisten rumah tangga.
Baca Juga
Selain itu, terdapat sejumlah komponen yang akan dibiayai pemerintah saat ASN, TNI dan Polri pindah ke IKN.
"Komponen yang dibiayai tersebut meliputi uang harian selama proses pemindahan, biaya pengepakan dan biaya angkutan barang, biaya transportasi dan biaya tunggu atau biaya penginapan transit di Balikpapan," ungkapnya.