Tahun 2023 Pelaku Usaha Penempatan PMI Lebih Optimis

Bisnis.com, JAKARTA - Tahun 2023 dinilai menjadi momentum optimisme terhadap aktivitas penempatan pekerja migran Indonesia.

Ini menyusul kebutuhan Tenaga Kerja di beberapa negara diprediksi akan kembali normal pasca masa transisi pandemi berakhir dan diharapkan membuka banyak peluang kerja bagi tenaga kerja Indonesia.

Direktur PT Timuraya Jaya Lestari Ahmad Faisol mengungkapkan prediksinya akan kebutuhan negara-negara yang selama ini mengandalkan tenaga kerjanya dari Indonesia akan semakin meningkat pada Tahun 2023.

“Kami pelaku usaha penempatan PMI melihat tahun 2023 menjadi tahun optimisme setelah dua tahun terakhir stagnan karena pandemi. Meski beberapa negara masih dibayang bayangi dengan resesi pada tahun depan, namun kami melihat kebutuhan tenaga kerja khususnya sektor kesehatan bakal meningkat,” tutur Ahmad Faisol.

Perbaikan beragam pada sektor penempatan selama pandemi yang telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia dan perusahaan penempatan pekerja migran Indonesia (P3MI) diharapkan juga akan memudahkan proses penempatannya dan lebih memberikan kepastian pelindungan terhadap tenaga kerja Indonesia yang bekerja di luar negeri.

“Penyiapan tenaga kerja yang selama pandemi tidak dapat dilakukan karena aktivitas penempatan tidak maksimal, tahun ini diharapakan bisa berjalan dengan normal,” tambahnya.

Ahmad Faisol berharap perusahaanya yang telah berdiri sejak tahun 2003 tersebut dan bergerak pada penempatan pekerja migran Indonesia pada tahun 2023 dapat berbuat banyak terutama pada penempatan tenaga kerja kesehatan yang peluang kerjanya sangat tinggi.