Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Resmikan Bendungan Sematok, Dukung Pertanian dan Pariwisata Jatim

Jokowi meresmikan Bendungan Semantok di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Selasa (20/12/2022) atau menjadi bendungan ke-30 yang dibangun pemerintah.
Jokowi Resmikan Bendungan Sematok, Dukung Pertanian dan Pariwisata Jatim. Proyek Bendungan Semantok di Nganjuk, Jawa Timur - Dok. PT Brantas Abipraya.
Jokowi Resmikan Bendungan Sematok, Dukung Pertanian dan Pariwisata Jatim. Proyek Bendungan Semantok di Nganjuk, Jawa Timur - Dok. PT Brantas Abipraya.

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Semantok di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Selasa (20/12/2022) yang merupakan bendungan ke-30 yang telah dibangun oleh Pemerintah.

 

"Sejak 2015 kami telah memulai pembangunan bendungan-bendungan dan waduk-waduk dan sampai hari ini bendungan Semantok ini adalah bendungan yang ke-30 yang telah kami resmikan dari target kurang lebih 50—60 bendungan hingga akhir 2024,” tuturnya dikutip melalui Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (20/12/2022).

 

Lebih lanjut, dia mengatakan bendungan yang mulai dibangun sejak Desember 2017 dengan tipe zonal inti tegak yang memiliki tinggi 38,5 meter dan panjang puncak bendungan 3.100 meter itu diharapkan bisa meningkatkan produksi pertanian di tanah air.

 

“Karena kita tahu air adalah kunci. Baik untuk pertanian maupun untuk hal-hal yang lain, listrik, pariwisata dan semuanya. Oleh sebab itu, makin banyak bendungan yang dibangun maka diharapkan produksi pertanian makin baik juga kesejahteraan petani juga makin baik,” katanya.

 

Untuk diketahui, bendungan yang berlokasi di Dusun Kedungpingit, Desa Sambikerep, Kecamatan Rejoso Nganjuk ini didesain memiliki kapasitas tampung sebesar 32,67 juta m3 yang bersumber dari aliran Sungai Semantok.

 

Jokowi mengatakan bahwa bendungan yang dilengkapi jaringan irigasi dapat berfungsi sebagai penyalur air pada saat musim kemarau guna mencegah terjadinya kekeringan pada areal persawahan seluas 1.900 hektare (ha).

 

“Bendungan Semantok ini dibangun sejak 2017 dan menghabiskan anggaran Rp2,5 triliun bukan uang yang sedikit. Namun, memang kapasitas tampung dari bendungan ini adalah sangat besar sekali dengan luas genangan 365 hektar yang kurang lebih mengairi sawah 1.900 hektar,” imbuhnya.

 

Diharapkan, dengan luas area genangan 365 hektare, manfaat lain Bendungan Semantok adalah untuk mereduksi risiko banjir sebesar 137 m3 per detik pada wilayah hilir yang dialiri Sungai Semantok saat musim hujan.

 

Sungai Semantok dengan panjang sekitar 18,19 km dan daerah tangkapan air sekitar 54.032 km2 memiliki volume aliran masuk rata-rata 64,77 m3 per tahun.

 

"Inilah yang kita harapkan dengan bendungan ini mestinya yang sawah terairi biasanya panen sekali bisa panen dua kali, biasa panen 2 kali, bisa 3 kali. Biasanya gak bisa ditanami padi misalnya bisa panen 2—3 kali. Ini harapan kita. Semoga bendungan ini bermanfaat bagi petani di kabupaten Nganjuk dan provinsi Jawa Timur pada umumnya," pungkas Jokowi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper