Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

238 Pendamping Usaha Mikro Ikuti Training of Trainers PIP

Pusat Investasi Pemerinta (PIP) menggelar Training of Trainers untuk pendamping usaha mikro.
Direktur Utama Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Ririn Kadariyah memberikan sambutan dalam Seminar Digitalisasi UMKM Perempuan untuk Mendorong Pemulihan Ekonomi: Harapan dan Tantangan yang merupakan side events G20 di Jakarta, Kamis (17/02/2022)/Istimewa
Direktur Utama Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Ririn Kadariyah memberikan sambutan dalam Seminar Digitalisasi UMKM Perempuan untuk Mendorong Pemulihan Ekonomi: Harapan dan Tantangan yang merupakan side events G20 di Jakarta, Kamis (17/02/2022)/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Sebanyak 238 pendamping mengikuti rangkaian pelatihan pendampingan pengembangan usaha ultra mikro atau UMi, yakni para debitur dari Pusat Investasi Pemerintah atau PIP.

Pelatihan pendamping atau training of trainers (ToT) itu diselenggarakan oleh PIP bersama dengan Pusat Inkubator Bisnis Oorange Universitas Padjadjaran (Unpad). Pelatihan bernama PIP School of ‘22 itu mengusung tema Strategi Pembelajaran ToT Pendamping Pengusaha UMi.

Project Manager PIP School of ‘22 In-In Hanidah menjelaskan bahwa terdapat 238 orang peserta dari 10 mitra penyalur PIP yang mengikuti ToT itu. Mereka berasal dari 10 wilayah, di antaranya Tangerang, Bali, Kupang, Medan, Banjarmasin, dan Makassar.

“Kegiatan di masing-masing wilayah terdiri dari enam pertemuan dengan waktu implementasi di lapangan selama 5 minggu,” ujar In-In melalui keterangan resmi pada Jumat (9/12/2022).

Direktur PIB Oorange Unpad Rivani menjelaskan bahwa berdasarkan hasil pendampingan itu, ToT yang menerapkan sistem Project Base Learning (PBL) mampu memberikan dampak perubahan peningkatan kompetensi dan keterampilan 238 orang pendamping.

Dia menjabarkan bahwa peningkatan kemampuan itu terlihat dari aspek pendampingan sumber daya manusia (SDM), kualitas produk, legalitas, dan pemasaran. Hal itu memberikan dampak perubahan pengembangan usaha kepada 475 pelaku usaha debitur UMi.

“Dampak ToT mampu meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap debitur agar memiliki kemampuan dalam memecahkan permasalahan yang dihadapi berbekal self assessment yang telah dilakukan,” kata Rivani.

Dia pun menyebut bahwa peserta lebih percaya diri dalam berbagi pengetahuan untuk mengedukasi para debitur UMi di lembaga keuangan penyalurnya.

Menurut Rivani, proses pendampingan bertujuan untuk menjaga nilai-nilai output yang diharapkan sesuai dengan tujuan awal. Selain itu, harapannya pendamping dapat mencapai target yang sudah ditentukan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper