Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatatkan peningkatan pendapatan hingga Oktober 2022. Pada periode tersebut, pendapatan usaha emiten berkode saham JSMR itu tumbuh 20,6 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan pendapatan usaha perseroan dikontribusikan oleh peningkatan kinerja pendapatan tol sebesar 20 persen dan peningkatan kinerja pendapatan usaha lain sebesar 27,1 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
"Selaras dengan peningkatan kinerja positif perseroan, volume lalu lintas sebesar 3,33 juta kendaraan pada periode Januari-Oktober 2022, jumlah ini meningkat 18,76 persen jika dibandingkan dengan periode Januari-Oktober 2021," ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (8/12/2022).
Tiga ruas jalan tol Jasa Marga Group dengan volume lalu lintas harian rata-rata (LHR) tertinggi pada 2022 yakni Jalan Tol Dalam Kota sebesar 515.000 kendaraan per hari, Jalan Tol Jakarta-Cikampek sebesar 447.000 kendaraan per hari, Jalan Tol Jagorawi sebesar 396.000 kendaraan per hari
Lisye menambahkan, guna mengoptimalkan portofolio bisnis, menyeimbangkan pertumbuhan serta menjaga kesinambungan bisnis perseroan, sepanjang 2022, Jasa Marga melanjutkan program asset recycling sebagai bagian dari strategi korporasi untuk menyeimbangkan pertumbuhan dan kesinambungan bisnis Perseroan.
Salah satunya, yang juga menyumbang kontribusi pada kinerja positif perseroan, yaitu penandatanganan Akta Jual Beli Saham atau Sales Purchase Agreement antara Perseroan dengan PT Margautama Nusantara untuk PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek, anak usaha PT Jasamarga Transjawa Tol yang mengelola Jalan Layang MBZ.
Baca Juga
"Perseroan saat ini mengelola total 50 persen jalan tol operasi di seluruh Indonesia atau sepanjang 1.260 Km dari total konsesi jalan tol yang dimiliki Perseroan sepanjang 1.809 Km. Dalam mengelola proyek jalan tol yang ditargetkan selesai secara bertahap pada periode 2022--2025, Jasa Marga Marga berkomitmen untuk mencapai target yang sudah ditetapkan dengan seoptimal mungkin, tetap mengendalikan aktivitas konstruksi jalan tol dengan membangun secara bertahap," ungkapnya.
Dia menambahkan proyek jalan tol tersebut adalah Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan untuk Paket III Sukabungah-Sadang dan Paket II Setu-Sukabungah, Jalan Tol Ngawi-Kertosono-Kediri untuk Seksi Kediri-Kertosono, Jalan Tol Bogor Ring Road untuk Seksi Simpang Semplak-Junction Salabenda, Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi untuk Seksi Probolinggo-Besuki, Jalan Tol Yogyakarta-Bawen dan Jalan Tol Gedebage-Cilacap untuk Seksi Gedebage-Garut Utara.
"Perseroan juga berkomitmen untuk memperhatikan kualitas hasil pekerjaan, keselamatan kerja, serta mengedepankan penggunaan produk-produk dalam negeri," jelasnya.