Bisnis.com, JAKARTA- PT Perintis Triniti Tbk. (TRIN) atau Triniti Land mencatatkan perolehan marketing revenue sebesar Rp870,3 miliar per November 2022. Proyek Sequoia Hills menjadi kontributor terbesar terhadap total angka tersebut.
CEO PT Perintis Triniti Properti Tbk Ishak Chandra mengatakan mengatakan capaian marketing revenue tersebut naik hingga 170 persen dari perolehan sepanjang 2021 lalu.
"Penjualan tahun 2022 yang naik 170 persen diabandingkan tahun sebelumnya dan pencapaian sales tahun ini merupakan hasil dari proyek baru Triniti Land yang didapat tahun 2022 seperti Seqouia Hill Sentul," kata Ishak, Kamis (8/12/2022).
Adapun, proyek residensial tersebut telah berkontribusi sebesar 51,2 persen atau Rp446 miliar dari total pendapatan tersebut. Selanjutnya, disusul perolehan dari Collins Boulevard sebesar 25,9 persen atau Rp225,8 miliar.
Dengan pencapaian ini Perseroan telah mencapai 96,7 persen dari target Perseroan yakni sebesar Rp900 miliar. Dengan demikian, Perseroan optimis dapat mencapai target marketing revenue Perseroan hingga akhir tahun mendatang.
Ishak menambahkan, perusahaannya juga berhasil menjual habis klaster terbaru di Sequoia Hills yaitu Klaster Earthville. Di mana, proyek tersebut dibanderol harga Rp1,6 miliar hingga Rp 7 miliar yang menyasar kelas menengah ke atas.
Baca Juga
Dia meyakini ludesnya penjualan proyek tersebut sebagai bukti tingginya minat masyarakat terhadap proyek Triniti Land. Hal ini juga menambah optimisme nya untuk mencapai target marketing revenue 2023.
“Strategi perusahaan untuk masuk ke Rumah Tapak dengan konsep dan segmen yang berbeda sudah tepat. Kedepan nya kami akan banyak mengembangkan rumah tapak dan Business & Logistik Park di daerah yang sedang berkembang diluar Jabodetabek," tambahnya.
Sebagai informasi, selain Sequoia Hills, Triniti Land juga tengah menggarap megaproyek di Lampung yaitu Holdwell Business Park dan di wilayah Nusa Tenggara Timur dengan proyek Tana Mori, kawasan pariwisata premium.