Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Libur Natal

ASDP memprediksi puncak arus mudik untuk libur Natal pada tahun ini.
Kapal Motor Penumpang (KMP) Jokotole melintas di Selat Madura, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (23/7/2021). PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat selama semester I tahun 2021 meraih pendapatan Rp1,69 triliun dengan laba sebesar Rp147 miliar, dan pada semester tersebut telah mengangkut 1,83 juta orang penumpang, kendaraan roda dua dan tiga sebanyak 1 juta unit, kendaraan roda empat atau lebih sebanyak 1,18 juta unit, sedangkan untuk barang mencapai 465 ribu ton./ANTARA FOTO-Didik Suhartono
Kapal Motor Penumpang (KMP) Jokotole melintas di Selat Madura, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (23/7/2021). PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat selama semester I tahun 2021 meraih pendapatan Rp1,69 triliun dengan laba sebesar Rp147 miliar, dan pada semester tersebut telah mengangkut 1,83 juta orang penumpang, kendaraan roda dua dan tiga sebanyak 1 juta unit, kendaraan roda empat atau lebih sebanyak 1,18 juta unit, sedangkan untuk barang mencapai 465 ribu ton./ANTARA FOTO-Didik Suhartono

Bisnis.com, JAKARTA - PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan atau ASDP memprediksikan momen puncak arus mudik saat libur untuk periode Natal adalah pada Kamis (22/12/2022) sedangkan untuk periode tahun baru pada Kamis (29/12/2022).

Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin menjelaskan momen puncak arus libur untuk Libur Natal diperkirakan terjadi pada Kamis (22/12) atau H-3 dan Jumat (23/12) atau H-2. Periode libur Tahun Baru diprediksi terjadi pada Kamis (29/12) atau H+4 dan Jumat (30/12) atau H+5. Sedangkan puncak arus balik pada Minggu (1/1) dan Senin (2/1) pada tahun 2023.

ASDP pun bakal membuka periode angkutan Nataru akan berlangsung pada 17 Desember 2022 hingga 4 Januari 2023 (H-8 sampai H+10). ASDP pun memastikan kapasitas angkut dan alat produksi memadai.

"Total jumlah lintasan yang dipantau secara nasional selama Posko Nataru 2022-2023 sebanyak sepuluh lintasan di 12 Cabang," ujarnya melalui keterangan resmi, Rabu (7/12/2022).

Adapun sebanyak sepuluh lintasan terpantau nasional diantaranya Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk, Padangbai-Lembar, Kayangan-Pototano, Hunimua-Waipirit, Tanjung Kelian-Tanjung Api-api, Bitung-Ternate, Bajoe-Kolaka, Kupang-Rote, dan Ajibata-Ambarita.

Sementara itu, Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi menyatakan hingga kini belum ada pembicaraan yang mengarah kepada pengetatan syarat perjalanan untuk periode akhir tahun natal dan tahun baru.

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut B. Pandjaitan melihat adanya potensi pergerakan dan aktivitas masyarakat yang cukup signifikan pada periode tahun baru. Prospek tersebut terlihat dari tingkat okupansi hotel di Bali yang bakal melebihi 80 persen, termasuk juga untuk pergerakan penerbangan.

Dengan mewaspadai pergerakan pada akhir tahun dan kondisi pandemi Covid,-19 yang dinamis, Luhut telah mengusulkan agar syarat booster diterapkan dalam perjalanan yang menggunakan transportasi publik.

"Pengetatan sampai sekarang belum ada. Tetap kita usulkan karena kan dinamika Covid banyak. Jadi, kami minta syarat booster dilakukan," terangnya usai konferensi pers acara Bali International Airshow, Selasa (6/12/2022).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper