Bisnis.com, JAKARTA - Jalan Tol Semarang-Demak Seksi II ditargetkan dapat segera beroperasi untuk mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas pada saat libur Natal dan tahun baru (Nataru). Jalan tol tersebut diharapkan dapat beroperasi pada 15 Desember 2022.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menuturkan, Tol Semarang-Demak Seksi II saat ini kembali ditutup untuk finishing. Beberapa sarana prasarana pendukung akan dirampungkan sebelum 15 Desember 2022.
Ganjar mengatakan pemberesan tersebut akan dipercepat, sehingga Jalan Tol Semarang-Demak sudah bisa dioperasionalkan kembali untuk Nataru.
“Mudah-mudahan 15 Desember sudah bisa dibuka kembali, sehingga Nataru sudah siap. Tadi saya coba lewat dari sana sampai dengan titik pintu masuk tol ini, alhamdulillah lalu lintas lancar, yang kemarin [macet] mengerikan itu bisa terurai. Nah, mudah-mudahan finishing-nya nanti bisa lebih bagus,” kata Ganjar seperti dikutip dari laman resmi Pemprov Jawa Tengah, Rabu (7/12/2022).
Sementara itu, Dikutip dari Instagram resmi PP Semarang-Demak disebutkan bahwa jalan tol tersebut telah mulai ditutup kembali untuk pengguna jalan sejak 2 Desember 2022.
Sebelumnya, Jalan Tol Semarang-Demak seksi II sempat dibuka untuk pengguna jalan pada 11 November 2022. Pembukaan jalur tersebut dilaksanakan secara terjadwal yakni pada pukul 06.00 WIB-10.00 WIB, jalur dibuka dari arah Demak menuju Semarang, melalui exit Tol Kadilangu, sedangkan pukul 15.00-18.00 WIB, jalur dibuka dari arah Semarang ke Demak via exit Tol Sayung.
Adapun, kendaraan yang boleh melintas adalah kendaraan roda empat, microbus, ambulans, dan emergency (kondisi gawat darurat).
Kementerian PUPR juga menargetkan Jalan Tol Semarang-Demak sebagai salah satu dari 8 jalan tol yang difungsionalkan untuk kelancaran arus lalu lintas libur Nataru.