Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengguna Instagram Tembus 2 Miliar, Makin Dekati Facebook

Instagram kini memiliki 2 miliar pengguna aktif bulanan di seluruh dunia, melonjak dua kali lipat dari jumlah pengguna di tahun 2018.
Logo Instagram/Istimewa
Logo Instagram/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Dua media sosial di bawah Meta Platform Inc. kejar mengejar soal jumlah pengguna. Instagram kini memiliki 2 miliar pengguna aktif bulanan di seluruh dunia, mendekati jumlah pengguna Facebook yang mencapai 2,96 miliar.

Dilansir dari Bloomberg pada Kamis (27/10/2022) Meta Platform mengungkapkan angka tersebut dalam laporan kinerja keuangan kuartal III/2022 pada hari Rabu.

Dikatakan juga bahwa lebih dari 2 miliar orang sekarang menggunakan aplikasi WhatsApp setiap harinya. Total pengguna bulanan Meta untuk seluruh aplikasinya berjumlah 3,71 miliar di seluruh dunia.

Pada Juni 2018, perusahaan mengatakan Instagram melampaui 1 miliar pengguna aktif bulanan. Sejak itu, aplikasi tersebut mengalami salah satu transformasi terbesar sejak diakuisisi oleh Facebook (sebelum berubah jadi Meta) satu dekade lalu.

Instagram bergeser dari secara eksklusif menampilkan posting dari orang-orang yang diikuti pengguna dan kini menyediakan lebih banyak konten yang dipilih secara algoritmik berdasarkan apa yang menurut pengguna menarik bagi mereka.

Instagram kini juga menambahkan video bentuk pendek bergaya TikTok yang disebut Reels, yang telah diprioritaskan daripada format video lain di platform tersebut.

Meta membuat perubahan ini dalam upaya untuk menjaga Instagram tetap relevan di industri media sosial yang semakin ramai. Selama beberapa tahun terakhir, TikTok milik ByteDance Ltd. semakin bersinar dan meraih banyak pengguna dengan feed video-nya.

Di TikTok, video ditampilkan dengan algoritma tertentu kepada pengguna yang tertarik pada subjek tertentu dan bukan hanya orang yang mem-follow pembuat postingan.

Penting bagi Meta agar platform media sosialnya terus membuat pengguna kembali dan menghabiskan waktu di Facebook dan Instagram. Perusahaan menghasilkan sebagian besar pendapatannya dari iklan yang ditempatkan di platform tersebut.

Di sisi lain, Meta bergulat dengan penurunan oleh pengiklan karena ketidakpastian ekonomi dan perubahan dalam aturan privasi Apple Inc. yang membuat iklan media sosial kurang efektif.

Instagram yang diakuisisi pada tahun 2012 membangun bisnis periklanan yang merupakan pendorong pendapatan utama bagi Meta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper