Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekonomi Global tak Pasti, Industri Manufaktur RI Positif Hingga Agustus 2022

Data pemerintah mencatat geliat industri manufaktur RI hingga Agustus 2022 masih bagus di tengah ketidakpastian ekonomi global
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang

Bisnis.com, JAKARTA - Data pemerintah mencatat geliat industri manufaktur RI hingga Agustus 2022 masih bagus di tengah ketidakpastian ekonomi global yang diakui terus membayangi perekonomian nasional.

Menurut data Kementerian Perindustrian (Kemenperin), kinerja bagus industri manufaktur terlihat dari naiknya nilai ekspor produk di sektor itu sebesar 24,03 persen secara tahunan pada periode Januari - Agustus 2022.

"Kinerja ekspor dari sektor industri manufaktur terus melambung, meskipun berada di tengah risiko ketidakpastian kondisi global yang membayangi ekonomi nasional," kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, Minggu (18/9/2022).

Secara akumulatif, industri manufaktur mencatatkan nilai ekspor mencapai US$139,23 miliar pada periode Januari - Agustus tahun ini. Berkontribusi 71,55 persen terhadap total nilai ekspor nasional yang mencapai US$194,60 miliar.

Beberapa komoditas di industri manufaktur yang memiliki performa impresif di antara turunan nikel pada Januari-Agustus 2022 yang mencapai USD12,35 miliar.

Tumbuh hingga 263 persen jika dibandingkan dengan tahun 2019, sebelum pemerintah memberlakukan larangan ekspor bijih nikel, yakni hanya mencapai US$3,40 miliar.

"Oleh karena itu, pemerintah terus memacu tumbuhnya industri smelter yang terbukti memberikan multiplier effect yang luas bagi perekonomian nasional," sambung Agus.

Komoditas industri manufaktur lain yang memiliki performa apik adalah minyak kelapa sawit, besi baja, peralatan listrik, serta kendaraan dan bagiannya.

Sampai dengan saat ini, sambung Agus Kementerian Perindustrian fokus memacu hilirisasi industri berbasis agro, bahan tambang mineral, serta migas dan batubara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rahmad Fauzan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper