Bisnis.com, JAKARTA – Pengganti Boris Johnson sebagai Perdana Menteri Inggris akhirnya akan ditentukan hari ini, Senin (5/9/2022), setelah dua kandidat kuat Partai Konservatif, menteri Luar Negeri Liz Truss dan Menteri Keuangan Rishi Sunak, bersaing ketat.
Dilansir dari Indiatimes, hasil perhitungan dalam pemilihan PM Inggris akan diumumkan pada pukul 12.30 waktu London (18.30 WIB) oleh Sir Graham Stuart Brady. Sunak dan Truss menghabiskan musim panas untuk mengumpulkan dukungan di antara anggota Partai Konservatif yang memberikan suara terakhir.
Apabila Sunak terpilih, maka dia akan menjadi PM Inggris pertama yang keturunan India. Sejak kampanyenya, pria 42 tahun itu jelas merupakan kandidat terdepan bagi Partai Konservatif dalam persaingan untuk menggantikan Boris Johnson.
Sementara, jika Truss terpilih, maka dia akan menjadi PM wanita setelah setelah Theresa May dan Margaret Thatcher. Wanita berusia 47 tahun itu secara konsisten mengungguli Sunak dalam pemungutan suara di antara sekitar 200.000 anggota Konservatif yang memenuhi syarat untuk memilih.
Fokus kampanye Sunak adalah memerangi inflasi yang melonjak dan menggunakan langkah-langkah yang ditargetkan untuk menawarkan dukungan bagi krisis, sedangkan Truss berjanji akan memotong pajak untuk mengatasi krisis biaya hidup yang meningkat.
Ini telah menjadi isu utama yang mendominasi kampanye, diawasi oleh Kantor Pusat Kampanye Konservatif (CCHQ).
Setelah seluruh rangkaian dilalui, Ketua Partai Konservatif Andrew Stephenson menyampaikan apresiasi terhadap Sunak dan Truss.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Rishi Sunak dan Liz Truss karena telah berpartisipasi dalam jadwal yang terkadang sangat melelahkan dengan semangat yang baik,” kata Stephenson, dikutip dari Economic Times pada Senin (5/9/2022).
Kedua kandidat terakhir itu akan mengetahui pemenangnya sekitar 10 menit sebelum diumumkan ke publik di 10 Downing Street.
Pemimpin Konservatif yang baru terpilih akan memberikan pidato singkat di Pusat Konferensi Ratu Elizabeth II, London — dekat Downing Street. Kemudian, PM Inggris terpilih akan memberikan perpisahan pada jabatan terakhir di kabinetnya.
Keesokan harinya pada Selasa (6/9/2022), Johnson akan menyampaikan pidato perpisahan sebelum diterbangkan ke Aberdeenshire, Skotlandia dalam audiensi dengan Ratu untuk secara resmi mengundurkan diri sebagai kepala pemerintah.
Setelah itu, PM Inggris terpilih akan tiba secara terpisah di Skotlandia untuk secara resmi diangkat sebagai PM oleh Ratu Elizabeth II di kediamannya, Kastil Balmoral.
Pada Selasa sore, PM baru akan menyampaikan pidato pelantikannya di Downing Street sebelum melanjutkan tugas mengumumkan jabatan-jabatan penting Kabinet.
Pada Rabu pukul 12 siang (18:00 WIB), pemimpin pemerintahan Konservatif yang baru terpilih akan menyampaikan Pertanyaan Perdana Menteri (PMQ) pertama mereka di House of Commons.
Diketahui, pertarungan kepemimpinan dimulai pada Juli setelah Johnson mengumumkan pengunduran dirinya menyusul serangkaian skandal dan pengunduran diri dari pemerintahannya.