Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hutama Karya Targetkan 827 Km Jalan Tol Trans Sumatra Rampung Akhir Tahun

Pada tahun ini pihaknya fokus pada peningkatan kinerja, khususnya terkait peningkatan aset seperti percepatan penyelesaian penugasan JTTS.
Situasi arus lalu lintas di gerbang tol Itera Kotabaru di jalan tol Trans Sumatra/Hutama Karya
Situasi arus lalu lintas di gerbang tol Itera Kotabaru di jalan tol Trans Sumatra/Hutama Karya

Bisnis.com, JAKARTA- PT Hutama Karya (Persero) menargetkan untuk bisa menyelesaikan 827 kilometer Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) hingga akhir 2022.

Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro menjelaskan pada tahun ini pihaknya fokus pada peningkatan kinerja, khususnya terkait peningkatan aset seperti percepatan penyelesaian penugasan JTTS.

Dia menjelaskan Hutama Karya juga melakukan strategi bisnis pada semester II/2022 seperti melaksanakan akselerasi perolehan kontrak baru, menjaga konsistensi efisiensi biaya, penyelesaian JTTS sesuai target terbangun 2022, pelaksanaan kerjasama investasi untuk percepatan pembangunan JTTS, hingga upaya lindung nilai yang sesuai dengan arus kas perseroan.

"Hutama Karya juga fokus pada peningkatan kinerja khususnya terkait peningkatan aset seperti, percepatan penyelesaian penugasan JTTS di mana telah terbangun ekuivalen 827 km per semester II/2022," ujarnya seperti dikutip dalam keterangan resminya, Senin (5/9/2022).

Sejak awal pembangunan hingga dioperasionalkan, Hutama Karya telah menyerap tenaga kerja sebanyak lebih dari 200.000 orang pada proyek JTTS.

Koentjoro mengatakan bahwa jumlah tenaga kerja yang telah diserap di JTTS selama masa konstruksi terhitung dari 2015–2022 mencapai 202.468 pekerja.

Jumlah pekerja tersebut tersebar di 14 proyek yakni pembangunan ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, Terbanggi Besar -Pematang Panggang -Kayu Agung, Palembang-Indralaya, Pekanbaru-Dumai, Medan-Binjai,Padang-Sicincin, Indrapura-Kisaran, Sigli-Banda Aceh, Pekanbaru-Bangkinang,Bangkinang-Pangkalan, SP Indralaya-Prabumulih, Bengkulu-Taba Penanjung, Prabumulih-Muara Enim, dan Binjai-Langsa.

“Untuk serapan pekerja terbesar ada pada pembangunan tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung yang mencapai 45.357 pekerja,” imbuhnya.

Selain dari sisi konstruksi, setelah dioperasikannya JTTS juga membuka peluang kerja dan menyerap banyak tenaga kerja.

Jumlah tenaga kerja di 7 ruas JTTS yang sudah dioperasikan oleh Hutama Karya mencapai sekitar 1.980 tenaga kerja dengan pembagian 1.641 orang di tanaga kerja di layanan operasi jalan tol dan 339 orang di layanan rest area.

“Penyerapan tenaga kerja tersebut akan terus meningkat seiring bertambahnya ruas baru yang akan mulai beroperasi yaitu ruas Bengkulu-Taba Penanjung dan Pekanbaru-Bangkinang,” tuturnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhammad Ridwan
Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper