Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

J&T Express Optimalisasi Gudang Sortir di Jatim dan Kalimantan

J&T Express melakukan optimalisasi operasi gudang sortir di dua wilayah, yakni Jatim dan Kalimantan untuk meningkatkan volume pengiriman hingga 2 kali lipat.
Pelanggan mengirim barang melalui J&T di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (22/5/2018)./Bisnis-Paulus Tandi Bone
Pelanggan mengirim barang melalui J&T di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (22/5/2018)./Bisnis-Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA – JT Express membidik peningkatan volume pengiriman hingga 2 kali lipat dengan optimalisasi operasi gudang sortir di dua wilayah.

CEO JT Express Robin Lo menjelaskan bahwa penyortiran barang merupakan salah satu proses terpenting serta memiliki peranan yang sangat vital untuk kelancaran alur distribusi paket. Saat ini, perusahaan sedang mengoptimalkan dua titik area gudang yang dapat menampung sekaligus menyortir paket agar lebih efisien dan efektif dalam proses pengiriman ke pelanggan.

Gudang sortir tersebut terletak di wilayah Jawa Timur dan Kalimantan, karena termasuk kawasan pengiriman yang cukup tinggi. JT Express melakukan perluasan area cakupan Madiun dan Banjarmasin untuk penyegaran operasional gudang sortir disana serta memenuhi permintaan bisnis lokal yang terus meningkat.

"Dengan rencana penggunaan mesin sortir otomatis ke depannya volume proses di prediksi dapat meningkat 2 kali lipat," ujarnya melalui keterangan resmi, Selasa (23/8/2022).

Kedua titik gudang sortir merupakan penggantian ruang operasional dan penyortiran ke area lahan dengan kapasitas yang lebih luas. Ke depannya akan menggunakan mesin sortir otomatis dengan peralatan canggih serta fasilitas lainnya seperti ruang kantor, area bongkar muat barang, bengkel, parkir kendaraan, kantin, ruang ibadah, dan toilet.

Area seluas kurang lebih 19.848 meter persegi dengan luas bangunan 12.186,5 meter persegi untuk Madiun dan kurang lebih 20.400 meter persegi dengan luas bangunan 12.186 meter persegi untuk wilayah Banjarmasin.

Gudang sortir yang yang di perbaharui tersebut akan mulai beroperasi pada November dan Desember 2022. Selain itu juga ruang terbuka hijau di sekitar area untuk memberikan kenyamanan karyawan serta konsisten menerapkan protokol kesehatan mengingat kondisi pandemi yang belum stabil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper