Bisnis.com, JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. akan melakukan pemliharaan rutin guna menjaga standar pelayanan minimal (SPM) di Jalan Tol Jakarta-Tangerang. Pekerjaan akan dilakukan pada lajur 1 dengan masa pekerjaan selama pekan pertama pada Agustus.
Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Irra Susiyanti mengatakan pekerjaan pemeliharaan periodik berupa pekerjaan rekonstruksi perkerasan di Ruas Tol Jakarta-Tangerang akan dilaksanakan mulai 1-7 Agustus 2022.
Jasamarga Metropolitan Tollroad sebagai pengelola ruas Tol Jakarta-Tangerang bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) sebagai service provider pemeliharaan jalan tol, akan melakukan pekerjaan rekonstruksi pengerasan pada lajur 1.
Adapun, pekerjaan pada ruas Tol Jakarta-Tangerang arah Jakarta dilakukan di KM 21+695-KM 21+680 sepanjang 15 meter dan KM 21+655-KM 21+650 sepanjang 5 meter dengan jadwal pada 1 -2 Agustus 2022, KM 17+815-KM 17+805 sepanjang 10 meter, dan KM 17+790-KM 17+780 sepanjang 10 meter pada 3-4 Agustus 2022, KM 13+055--KM 13+040 sepanjang 15 meter dan KM 13+100-13+090 sepanjang 10 meter pada 4-5 Agustus 2022.
Pekerjaan pemeliharaan di arah Jakarta juga dilakukan di KM 16+725-KM16+705 sepanjang 20 meter pada 5-6 Agustus 2022, serta KM 12+030-KM 12+010 sepanjang 20 meter 6-7 Agustus 2022.
Sementara itu, kegiatan pemeliharaan di ruas Tol Jakarta-Tangerang arah Tangerang dilakukan di KM 12+450-KM 12+460 sepanjang 10 meter pada 2-3 Agustus 2022, KM 18+900-KM 18+915 sepanjang 15 meter pada 4-5 Agustus 2022, KM 17+400-KM 17+410 sepanjang 10 meter pada 6-7 Agustus 2022.
"Lajur 1 yang menjadi objek pemeliharaan untuk sementara tidak dapat dilintasi selama pekerjaan berlangsung, namun lajur lainnya dapat digunakan sebagai lajur lalu lintas," ujarnya Irra dalam keterangan resminya, Minggu (31/7/2022).
Dia mengatakan guna memastikan keamanan dan keselamatan pengguna jalan dan petugas, telah dilakukan mitigasi risiko dengan memasang rambu-rambu pengamanan pekerjaan sesuai standar seperti menyediakan rubber cone, lampu selang/penanda lokasi kerja pada malam hari, dan menyiagakan petugas pengaturan lalulintas.
Di samping itu, pihaknya mengimbau kepada pengguna jalan untuk tetap berhati-hati, mematuhi rambu dan arahan petugas, serta tertib pada lajurnya.