Bisnis.com, NGAWI - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengatakan rehabilitasi bangunan Kawasan pusaka Benteng Pendem di Cilacap, Jawa Tengah sudah hampir selesai.
Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Timur Muhammad Reva mengatakan hingga minggu ke-84 rehabilitasi berjalan, progres rehabilitasi sudah mencapai 91 persen.
Sebagai informasi, rehabilitasi Benteng Pendem dilaksanakan berdasarkan arahan direktif Presiden Jokowi (Joko Widodo) pada saat Kunjungan Kerja bulan Februari 2019.
Adapun, pelaksanaan kegiatan fisiknya dilakukan oleh BPPW Jawa Timur, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementerian PUPR mulai 10 Desember 2020 dan direncanakan selesai pada 29 Januari 2023.
Reva menjelaskan saat ini rehabilitasi tiga belas bangunan inti di Kawasan pusaka Benteng Pendem sudah hampir selesai dan saat ini sedang dilakukan pemasangan sistem pencahayaan, sedangkan untuk area outdoor kawasan masih dilakukan pekerjaan penggalian parit di sekeliling kawasan inti.
"Kami pun optimis, pengerjaan rehabilitasi bisa selesai lebih cepat. Kami perkirakan akhir Desember sudah selesai," kata Reva kepada Media di Ngawi, Jawa Timur, Rabu (27/7/2022)
BPPW juga menjelaskan rehabilitasi ini memakai konsep Adaptive Reuse Concept atau mengembalikan fungsi bangunan cagar budaya dengan fungsi baru dengan seminimal mungkin mengubah bentuk bangunan lama untuk menjaga nilai kultural diterapkan dalam rehabilitasi Benteng Pendem.
"Prinsip revitalisasi pada bangunan cagar budaya adalah mengubah bagian "dalam" dengan tetap mempertahankan bagian luar," jelas Reva
Dalam proses rehabilitasi, mulai dari perencanaan sampai dengan pelaksanaan konstruksi rehabilitasi Benteng Pendem, Kementerian PUPR melibatkan Pemerintah Daerah dan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur untuk menjaga prinsip-prinsip pelestarian bangunan gedung cagar budaya.