Bisnis.com, JAKARTA - Kinerja sektor kesehatan mencatatkan pertumbuhan yang tinggi pada kuartal IV/2021.
Kepala Badan Pusat Statistik Margo Yuwono menyampaikan bahwa, jika dilihat berdasarkan lapangan usaha, pertumbuhan tertinggi dicatatkan oleh sektor jasa kesehatan.
“Dilihat per sektornya, tertinggi ada di jasa kesehatan. Sektor jasa kesehatan mampu tumbuh 12,16 persen, itu tertinggi untuk lapangan usaha pada kuartal IV/2021,” katanya dalam konferensi pers virtual, Senin (7/2/2022).
Pada kuartal IV/2021, BPS perekonomian Indonesia tumbuh sebesar 5,02 persen secara tahunan. Dari 17 lapangan usaha, Margo menyampaikan sebanyak 16 lapangan usaha mencatatkan kinerja yang positif.
Sementara itu, satu-satunya sektor yang mencatatkan pertumbuhan negatif adalah sektor jasa keuangan, sebesar -2,5 persen.
“Seluruh lapangan usaha mengalami pertumbuhan PDB, kecuali pada sektor jasa keuangan,” jelas Margo.
Baca Juga
Di sisi lain, jika dilihat berdasarkan struktur PDB, pendorong utama pertumbuhan ekonomi pada kuartal IV/2021 adalah industri pengolahan, perdagangan, pertanian, konstruksi, dan pertambangan.
Keempat sektor ini, masing-masing mencatatkan pertumbuhan sebesar 4,92 persen, 5,56 persen, 2,28 persen, 3,91 persen, dan 5,15 persen.
Lebih lanjut, sepanjang 2021, BPS mencatat sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial mengalami pertumbuhan sebesar 10,46 persen.
Pertumbuhan tersebut didorong oleh peningkatan jumlah pasien dan pendapatan dari uji spesimen Covid-19. Selain itu, pendorong lainnya adalah adanya kenaikan insentif kesehatan terkait perawatan pasien Covid-19.