Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meyakini pembangunan Tol Serang–Panimbang sepanjang 83,6 kilometer akan turut menarik aliran masuk investasi ke kawasan wisata Tanjung Lesung, Banten.
“Otomatis ada optimisme investasi untuk segera menyelesaikan Tanjung Lesung. Kan antara ayam dan telur, kalau jalannya tidak ada karena orang investasi mikir-mikir, karena dari Jakarta ke Tanjung Lesung butuh cepat,” kata Presiden Jokowi setelah meresmikan Tol Serang–Panimbang Seksi 1 ruas Serang–Rangkasbitung, Selasa (16/11/2021).
Presiden Jokowi mengatakan, jika seluruh seksi Tol Serang–Panimbang rampung dibangun, maka waktu tempuh dari Jakarta ke Tanjung Lesung hanya membutuhkan 1,5–2 jam, lebih cepat dibandingkan dengan saat ini yang mencapai 4–5 jam.
Dengan begitu, Tanjung Lesung akan menjadi destinasi wisata alternatif yang dekat dengan Jakarta, selain kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat.
“Maksimal 2 jam, sehingga akan jadi alternatif tidak hanya ke puncak, tapi juga bisa ke Tanjung Lesung,” ujar Presiden Jokowi.
Presiden menargetkan, seluruh seksi Tol Serang–Panimbang akan selesai pada akhir 2023. Rampungnya Seksi 1 ruas Serang–Rangkasbitung diperkirakan akan mengurangi kemacetan yang kerap terjadi di Kabupaten Lebak dan Pandeglang.
Baca Juga
“Sekarang kita harapkan kemacetan-kemacetan yang ada di Lebak, di Pandeglang, Serang bisa kita urai,” kata Presiden Jokowi.
Sementara itu, Gubernur Banten Wahidin Halim saat peresmian mengatakan, Tol Serang–Panimbang akan memberi manfaat luar biasa bagi masyarakat Banten.
Dia menuturkan, terdapat permintaan dari kepala daerah dan juga masyarakat Banten agar proses pembangunan Tol Serang–Panimbang untuk Seksi 3 ruas Cileles–Panimbang sepanjang 33 kilometer dipercepat.
“Sehingga harapan masyarakat dapat diwujudkan,” ujarnya.