Bisnis.com, JAKARTA – Tingginya minat masyarakat dalam membeli rumah tapak membuat PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) terus mengembangkan klaster baru di Lippo Village, Karawaci, Tangerang.
CEO PT Lippo Karawaci Tbk. John Riady mengatakan bahwa perusahaan terus mengembangkan produk rumah tapak dan komersial sejak awal tahun hingga kuartal III/2021.
Sejak awal 2021, emiten berkode LPKR itu konsisten melakukan penjualan rumah tapak. Hal tersebut dimulai pada 6 Maret 2021, di mana LPKR meluncurkan Cendana Icon, lalu 5 Juni 2021 Cendana Parc, dan 11 September Cendana Parc North.
Rencananya, pada akhir bulan ini perusahaan akan meluncurkan produk unggulan Cendana Series di Lippo Village.
Adapun, perolehan marketing sales dari awal tahun hingga kuartal III/2021 ini mencapai Rp3,9 triliun, atau meningkat 71 persen secara year on year (yoy). Jumlah itu pun telah 93 persen dari target tahun ini yang dipatok Rp4,2 triliun.
“Karena permintaan yang tinggi untuk landed house di Lippo Village, kami sedang mempersiapkan peluncuran produk unggulan Cendana Series terbaru pada akhir November ini. Kami akan menutup 2021 dengan keyakinan penuh dapat menggenapi target Rp4,2 triliun,” ujarnya melalui keterangan resmi, Rabu (10/11/2021).
Baca Juga
Dia menuturkan, Lippo Village akan berkembang menjadi City of Dreams, di mana para creativepreneurs menciptakan mimpi dan merealisasikannya.
Expertise perusahaan sebagai pengembang kota yang terintegrasi memberikan dukungan penuh terhadap setiap peluang yang bertujuan untuk mengembangkan kualitas human capital, khususnya demografi milenial untuk menghadapi pasar global ke depan.
“Kami memfasilitasi dengan menyediakan landed house, dan klaster komersial berkonsep tempat tinggal yang terintegrasi dengan tempat berbisnis di kota Lippo Village yang sudah matang dengan semua fasilitas perkotaan modern,” tuturnya.
Memanfaatkan tingginya permintaan hunian, LPKR juga menciptakan konsep klaster komersial modern The Hive Commercials yang akan diluncurkan pada 30 Oktober 2021 dan mengalami oversubscribed.
Adapun klaster komersial terbaru, yakni Lippo Hive@Parc yang telah terjual sekitar 80 unit dalam waktu 3 jam. Klaster tersebut dirilis dengan harga rata-rata mulai Rp1,5 miliar per unit, sedangkan klaster Hive@Himalaya dengan harga mulai Rp2,6 miliar yang telah habis terjual.
“Kami sangat bersyukur atas keberhasilan penjualan klaster komersial Hive@Parc dan Hive@Himalaya yang sold out, tetapi kami juga ingin menyampaikan permohonan maaf bagi konsumen kami yang sudah berminat, namun belum kebagian unit karena memang unitnya sangat terbatas,” ucapnya.
Selain itu. Lippo Karawaci juga segera mempersiapkan fase kedua produk unggulan The Hive Commercials.
Sementara itu, Deputy CEO 99 Group Indonesia Wasudewan menuturkan, permintaan properti memang terus mengalami peningkatan yang signifikan di tengah pandemi. Pertumbuhan industri properti didorong oleh peningkatan minat investor terhadap pembelian hunian, baik rumah tapak maupun apartemen dan tempat tinggal yang disewakan.
“Rumah tapak masih jadi primadona pilihan masyarakat pada waktu membeli properti. Kami juga melihat adanya potensi baru dari tipe properti ruko yang semakin banyak dicari konsumen. Survei konsumen oleh 99 Group juga membuktikan bahwa faktor lokasi dan fasilitas masih jadi prioritas utama konsumen saat membeli,” kata Wasudewan.