Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ke Qatar, Erick Thohir Ketemu Pemilik Klub PSG

Qatar Investment Authority (QIA), pemilik klub PSG, mengaku terkesan dengan potensi dan perkembangan bisnis di Indonesia.
Penandatanganan antara Badan Koordinasi Penanaman Modal dengan Air Products and Chemicals, and Chemicals, Inc (APCI) yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (kiri), Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil (kedua dari kiri) Lahadalia dan Menteri BUMN Erick Thohir (ketiga dari kanan) pada Kamis (4/11/2021), di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab/Istimewa
Penandatanganan antara Badan Koordinasi Penanaman Modal dengan Air Products and Chemicals, and Chemicals, Inc (APCI) yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (kiri), Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil (kedua dari kiri) Lahadalia dan Menteri BUMN Erick Thohir (ketiga dari kanan) pada Kamis (4/11/2021), di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian BUMN menjajaki sejumlah kerja sama investasi saat lawatan Menteri Erick Thohir ke Qatar. Kerja sama BUMN sektor pertahanan di siapkan.

Menteri BUMN Erick Thohir melanjutkan lawatan kerjanya ke Qatar, Ahad (7/11/2021). Dalam lawatan itu, Erick Thohir mengadakan pertemuan dengan Sheikh Faishal Bin Thani Al Thani, Chief of Asia-Pacific & Africa Investments di Qatar Investment Authority (QIA).

Lembaga investasi terbesar dunia yang dimiliki negara Qatar dan juga otoritas yang memiliki saham klub sepak bola Paris Saint Germain (PSG) itu menyatakan ketertarikannya untuk berinvestasi di Indonesia.

Kepada Erick, QIA mengaku terkesan dengan potensi dan perkembangan bisnis di Indonesia. Ini terutama potensi di bidang pariwisata, energi, dan lain-lain.

"Syukur Alhamdulillah pertemuan tadi menghasilkan sejumlah poin-poin penting, yang salah satunya minat QIA berinvestasi di bidang pariwisata, energi, dan lain-lain" ujar Erick dalam keterangan tertulisnya, dikutip Senin (8/11/2021).

Menurut Erick, Qatar sangat terkesan dengan pembangunan yang terus dilakukan Indonesia selama beberapa tahun terakhir di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

Dengan potensi sumber daya, baik alam maupun manusia, yang dimiliki Indonesia, para investor percaya untuk berinvestasi. Kepercayaan itu, kata Erick, menjadi bukti bahwa bangsa ini memiliki segala prasyarat untuk terus bertumbuh baik secara kualitas maupun kuantitatas perekonomian.

"Ini menandakan betapa besarnya potensi Indonesia di mata dunia. Tentu kerja sama bisnis yang dibangun dengan prinsip saling percaya dan menghormati. Tentu pula dengan prinsip utama kerja sama yang tak sekadar dihitung dari sisi finansial, tapi dampaknya bagi pembangunan manusia," kata Erick.

Dalam lawatannya ke Qatar, Erick juga menyempatkan diri bertemu dengan Menteri Pertahanan Qatar Khalid bin Mohammad Al Attiyah. Pertemuan ini melanjutkan pertemuan awal yang dirajut Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

"Pertemuan dengan Menteri Pertahanan Qatar, Dr. Khalid bin Mohammad Al Attiyah, sebagai follow up kerjasama antara Pindad dengan Barzan Holding Qatar, yang telah dirajut oleh Menteri Pertahanan RI, Bapak Prabowo" ujar Erick.

Pertemuan kedua Menteri ini menghasilkan komitmen bersama untuk memajukan industri Pertahanan Indonesia.

“Alhamdulillah, dalam pertemuan ini Barzan menyatakan komitmennya untuk bekerjasama dengan Pindad untuk memajukan industri pertahanan Indonesia. Barzan menyatakan bahwa kerjasama ini nantinya bukan hanya bisnis, namun juga mencakup alih teknologi dan pengembangan SDM Pindad agar dapat bersaing dalam rantai nilai global” kata Erick

Lawatan ke Qatar menjadi lanjutan dari safari Erick ke sejumlah negara. Sebelumnya Erick mendampingi presiden dalam forum G20 di Roma. Di susul dengan pertemuan di Glasgow Skotlandia untuk menghadiri COP26. Lawatan berlanjut ke Uni Emirat Arab untuk menghadiri pertemuan bilateral antara Indonesia dengan Kerajaan UEA.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper